Lebih khusus lagi, obat ini memengaruhi transmisi saraf yang melibatkan serotonin, norepinefrin, dan yang lebih jarang, dopamin.
Berbagai jenis antidepresan semuanya bekerja secara berbeda untuk melakukan hal ini.
Penelitian juga menunjukkan bahwa antidepresan menginduksi neuroplastisitas, suatu proses di mana otak Anda dapat mengubah strukturnya melalui penguatan atau pelemahan koneksi antar sel otak yang disebut neuron.
Baca juga: Kenali Akibat Depresi pada Perubahan Bentuk dan Fungsi Otak
Menurut Health Direct, obat antidepresan memiliki efek samping yang bagi kebanyakan orang sifatnya ringan.
Beberapa orang tidak mengalami efek samping sama sekali.
Setiap orang bisa mengalami efek samping obat antidepresan yang berbeda, jadi penting untuk membicarakan situasi pribadi Anda dengan dokter.
Setiap obat antidepresan bisa memberikan efek samping yang berbeda-beda juga. Secara umum, efek samping obat antidepresan yang mungkin terjadi meliputi berikut:
Beberapa efek samping obat ini membaik seiring tubuh Anda terbiasa dengan obatnya.
Sehingga, Anda sebaiknya bertanya kepada dokter atau apoteker tentang efek samping umum dari obat antidepresan yang diresepkan untuk Anda.
Baca juga: Depresi Bisa Mempercepat Penuaan Otak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.