KOMPAS.com - Strea dalam kehidupan kita sehari-hari adalah yang normal dan beberapa kasus tidak dapat dihindari.
Namun, terlalu banyak stres dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan pada kesehatan Anda, seperti yang dikutip dari Eating Well.
Baca juga: Tanda-tanda Peringatan Penyakit Mental yang Perlu Diketahui
Stres tingkat tinggi yang terus-menerus dapat menyebabkan penambahan berat badan, peningkatan peradangan, dan bahkan peningkatan risiko penyakit, seperti penyakit jantung.
Kendati demikian, pola makan sehat yang menyehatkan usus dapat membantu menghilangkan stres dan kecemasan yang menghantui Anda.
Berbagai nutrisi dapat meningkakan kesehatan Anda secara keseluruhan, termasuk kesehatan mental Anda.
Artikel ini selanjutnya, akan menunjukkan nutrisi apa saja yang dibutuhkan Anda untuk mengurangi stres.
Baca juga: Macam-macam Penyakit Mental Terkait Otak Kelebihan Dopamin
Disari dari Cleveland Clinic, MD Anderson, dan Hindustan Times, nutrisi yang dapat mengurangi stres adalah yang dapat menurunkan kortisol Anda.
Kortisol adalah hormon yang bertanggung jawab atas stres, sehingga disebut juga sebagai hormon stres.
Kelenjar adrenal melepaskan hormon kortisol saat Anda berada dalam situasi stres atau saat tubuh Anda sedang mengalami stres fisik (seperti peradangan).
Berikut macam nutrisi untuk meredakan stres:
Vitamin B, terutama vitamin B12 membantu metabolisme kortisol. Makanan yang tinggi vitamin B meliputi berikut:
Penelitian menunjukkan korelasi antara kekurangan vitamin D dan stres.
Tingkat vitamin D yang rendah terlihat pada orang yang mengalami stres, kecemasan, dan depresi.
Sumber vitamin D meliputi:
Baca juga: 7 Makanan Pilihan untuk Mengurangi Stres yang Perlu Diketahui
Vitamin C bermanfaat untuk menurunkan kadar kortisol dan menenangkan pikiran serta tubuh Anda yang sedang stres.
Makanan sumber vitamin C, contohnya:
Asam lemak omega-3 adalah lemak sehat yang dapat mengurangi peradangan.
Bentuk aktivasi terbaik dari asam lemak omega-3 ada dalam ikan berlemak, tetapi juga terdapat dalam makanan nabati.
Makanan sumber asam lemak omega-3 meliputi:
Baca juga: 6 Makanan yang Harus Dihindari Saat Stres
Magnesium sangat bermanfaat dalam mengurangi peradangan, memetabolisme kortisol, dan menenangkan tubuh serta pikiran.
Magnesium juga terbukti membantu tidur nyenyak serta mengurangi kecemasan. Tidur yang cukup dan nyenyak sangat bermanfaat untuk mengurangi stres.
Makanan sumber magensium meliputi:
Hormon dan neurotransmiter yang membentuk respons stres tubuh Anda terbuat dari asam amino yang Anda peroleh dari protein dalam makanan.
Jika Anda tidak mendapatkan cukup protein, Anda mungkin kekurangan nutrisi yang berperan dalam memperbaiki suasana hati dan fungsi otak Anda.
Makanan sumber portein, seperti:
Baca juga: 10 Manfaat Buah Nanas, Pereda Pilek dan Stres
Makanan probiotik dan fermentasi membantu menjaga keseimbangan bakteri dalam sistem pencernaan Anda.
Hal ini penting untuk mengurangi stres karena salah satu hormon utama yang meningkatkan suasana hati dibuat di usus Anda.
Sekitar 90 persen serotonin tubuh Anda dibuat di saluran pencernaan, jadi memiliki usus yang sehat sangatlah penting. Serotonin adalah hormon untuk meningkatkan perasaan bahagia dan sejahtera.
Karbohidrat kompleks dapat mengurangi kadar gula darah dan mencegahnya melonjak.
Peningkatan kadar gula darah dapat menyebabkan produksi kortisol meningkat.
Makanan sumber karbohidrat kompleks meliputi:
Jika Anda dilanda stres, Anda dapat memilih makanan yang mengandung nutrisi penting untuk meredakan stres seperti di atas dalam pola makan.
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mengurangi Stres Anda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.