KOMPAS.com - Kondis mudah lelah bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, jadi perlu segera diatasi.
Rasa mudah lelah bisa dialami oleh siapa saja karena berbagai penyebabnya, sering kali karena gaya hidup tidak sehat.
Memasuki usia paruh baya, bisa membuat Anda semakin sering mengalaminya.
Kendati demikian, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi rasa mudah lelah. Dalam artikel ini akan mengulasnya.
Baca juga: Kenapa Badan Mudah Lelah? Ini Penjelasannya...
Disari dari WebMD dan NHS, berikut macam cara untuk meredakan kelelahan:
Kelelahan adalah gejala umum dari banyak penyakit, termasuk diabetes, penyakit jantung, radang sendi, anemia, penyakit tiroid, dan apnea tidur.
Anda harus berkonsultasi dengan dokter, jika Anda merasa sangat kelelahan.
Banyak obat yang dapat menyebabkan kelelahan. Ini termasuk beberapa obat tekanan darah, antihistamin, diuretik, dan obat lain.
Jika Anda mulai merasa lelah setelah memulai pengobatan baru, beri tahu dokter Anda.
Cara sederhana untuk mengatasi kelelahan adalah dengan makan makanan bergizi dan teratur.
Anda bisa makan makanan sehat setiap 3 hingga 4 jam sekali. Ini lebih baik daripada makan besar, tapi jarang dalam sehari (kurang dari 3 kali sehari).
Makanan ringan sehat yang bisa Anda pilih adalah anek biji-bijian dan karbohidrat kompleks.
Makanan ini membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan karbohidrat olahan, sehingga mencegah fluktuasi gula darah.
Jika Anda mulai makan lebih sering, perhatikan ukuran porsinya untuk menghindari penambahan berat badan.
Baca juga: 6 Hal Penyebab Pasien Gagal Ginjal Mudah Lelah
Aktif bergerak justru dapat membuat tubuh Anda lebih bugar, tidak mudah kelelahan.
Faktanya, olahraga teratur akan membuat rasa lelah Anda berkurang dalam jangka panjang, sehingga Anda punya lebih banyak energi.
Bahkan berjalan kaki selama 15 menit saja dapat memberi Anda tambahan energi, dan manfaatnya meningkat seiring dengan semakin seringnya Anda beraktivitas fisik.
Mulailah dengan sedikit olahraga. Tingkatkan secara bertahap selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan hingga Anda mencapai target yang disarankan, yaitu 2 jam 30 menit latihan aerobik intensitas sedang setiap minggu. Contohnya, bersepeda atau jalan cepat.
Jika tubuh Anda kelebihan berat badan, itu bisa melelahkan.
Ini juga memberi tekanan ekstra pada jantung Anda, yang bisa membuat Anda lelah.
Menurunkan berat badan bisa membuat Anda jauh lebih energik.
Selain makan sehat, cara terbaik untuk menurunkan dan mempertahankan berat badan adalah dengan lebih aktif dan lebih banyak berolahraga.
Banyak orang yang mudah lelah karena tidak mendapatkan tidur nyenyak.
Tips untuk tidur nyenyak antara lain pergi tidur dan bangun di pagi hari pada waktu yang sama setiap hari dan meluangkan waktu untuk bersantai sebelum tidur.
Tidur siang 10 menit biasanya cukup untuk meningkatkan energi. Namun, jangan tidur siang lebih dari 30 menit atau Anda mungkin akan kesulitan tidur di malam hari.
Tidur siang yang diikuti dengan secangkir kopi dapat memberikan dorongan energi yang lebih besar, menurut American Academy of Sleep Medicine.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Kekurangan Vitamin B2, Kelelahan dan Kulit Kering
Stres menghabiskan banyak energi Anda, sehingga bisa membuat Anda mudah lelah.
Cara untuk mengatasi kelalahan yang muncul adalah Anda harus bisa mengelola stres Anda.
Apapun yang membuat Anda rileks akan meningkatkan energi Anda. Misalnya, mendengarkan musik, membaca buku, olahraga, yoga, atau menghabiskan waktu bersama teman terdekat.
Ada beberapa bukti bahwa terapi bicara seperti konseling atau terapi perilaku kognitif mungkin membantu mengatasi kelelahan yang disebabkan oleh stres, kecemasan, atau suasana hati yang buruk.
Kafein merupakan stimulan yang membuat Anda merasa lebih terjaga. Efek sampingnya dapat mengganggu ritme tidur Anda, menyebabkan masalah tidur dan kemudian kelelahan di siang hari.
Sehingga, Anda perlu mengurangi mengonsumsi produk yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, minuman bersoda, dan minuman berenergi.
Efek kafein pada tubuh bisa bertahan hingga 7 jam, jadi utamanya hindari di malam hari sebelum tidur.
Baca juga: Tanda-tanda Penyakit Paru-paru, Termasuk Kelelahan Ekstrem
Meskipun beberapa gelas anggur di malam hari dapat membantu Anda tertidur, tidur Anda akan kurang nyenyak.
Keesokan harinya Anda akan lelah, meski Anda tidur 8 jam penuh.
Kurangi alkohol sebelum tidur. Anda akan mendapatkan istirahat malam yang lebih baik dan memiliki lebih banyak energi.
Dehidrasi bisa menguras energi dan mengganggu kinerja fisik Anda, bahkan bagi orang yang hanya melakukan pekerjaan rumah.
Dehidrasi juga terbukti menurunkan kewaspadaan dan konsentrasi.
Sehingga, penting untuk memenuhi kebutuhan air minum setiap hari.
Kementerian Kesehatan RI merekomendasikan minum air putih 1-2,5 liter atau sama dengan 6-8 gelas sehari.
Namun, kebutuhan air minum setiap orang bisa berbeda tergantung dari kegiatan fisik, berat badan, usia, iklim, dan pola makan.
Banyak kasus kelelahan yang disebabkan oleh stres, kurang tidur, pola makan yang buruk, dan faktor gaya hidup lainnya.
Sehingga, Anda bisa mencoba mengatasi rasa mudah lelah di atas untuk memulihkan tingkat energi Anda.
Baca juga: 10 Penyebab Kelelahan Berkepanjangan yang Perlu Diperhatikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.