Dikutip dari Health, makan manis berlebihan memiliki efek yang buruk untuk kesehatan, seperti berikut:
Terlalu banyak makan manis yang mengandung tambahan gula mengubah fungsi otak Anda.
Ini juga telah dikaitkan dengan penurunan kognitif dan gangguan degeneratif, seperti penyakit Alzheimer dan demensia.
Baca juga: WHO: Pemanis Non-Gula Tidak untuk Turunkan Berat Badan
Mengonsumsi gula dalam jumlah besar akan meningkatkan penghargaan dan pusat nafsu makan di otak.
Lama kelamaan hal itu bisa mengganggu perasaan kenyang dan puas, sehingga Anda cenderung menginginkan lebih banyak makanan manis.
Banyak makan manis dari makanan yang mengandung pemanis buatan dapat menghambat perbaikan kolagen.
Kolagen adalah protein yang membuat kulit tampak kencang.
Efek makan manis berlebihan bisa membuat kulit mengalami kerutan dini.
Baca juga: Penyebab Diabetes, dari Biasa Minum Teh Manis hingga Kecanduan Soda
Terlalu banyak makan makanan manis dengan tambahan gula dapat menyebabkan stres oksidatif.
Itu merusak protein, jaringan, dan organ, yang menyebabkan peningkatkan penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
Meskipun penelitian menunjukkan bahwa makan manis dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol dalam jangka pendek, tetapi dapat menimbulkan masalah dalam jangka panjang.
Sebuah penelitian kecil pada 2015 menemukan bahwa beberapa orang yang sedang stres mungkin lebih rentan menjadi kecanduan makanan manis karena makanan manis melepaskan zat kimia yang menenangkan otak.
Namun, efeknya hanya sementara. Perasaan stres bisa kembali lagi dengan sedikit lebih buruk dari sebelumnya.
Itu bisa menyebabkan konsumsi gula lebih banyak.
Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati saat makan manis. Anda harus memerhatikan batas konsumsi gula dan perlu mengingat bahwa pada dasarnya hampir setiap makanan mengandung gula.
Baca juga: Pemanis Buatan Berisiko Sebabkan Kanker
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.