Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Manfaat Santan dan Kandungan Nutrisinya yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 11/04/2024, 22:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

Selama metabolisme dan proses lainnya, tubuh menghasilkan produk limbah yang disebut radikal bebas.

Radikal bebas yang tertinggal di dalam tubuh dapat mengakibatkan stres oksidatif sehingga menimbulkan kerusakan jaringan maupun organ, termasuk memicu kanker dan penyakit jantung.

Untuk itu, tubuh memerlukan antioksidan termasuk fenol dari santan yang bisa melawan radikal bebas dan mencegah berbagai penyakit.

Baca juga: Apa Efek Memanaskan Makanan Bersantan Lebih dari Satu Kali?

  • Melawan infeksi

Manfaat santan berikutnya yaitu dapat melawan infeksi karena mempunyai sifat anti-mikroba.

Sifat anti-mikroba tersebut ada pada lipid santan yang disebut asam laurat.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa asam laurat dapat menghambat pertumbuhan beberapa bakteri, misalnya:

  1. Streptococcus pneumoniae penyebab penyakit pneumonia
  2. Mycobacterium tuberculosis atau bakteri penyebab tuberkulosis
  3. Staphylococcus aureu atau bakteri yang menyebabkan bakteremia atau sepsis.
  • Meningkatkan energi

Santan merupakan cairan dengan kalori tinggi sehingga bisa meningkatkan energi dan menunjang aktivitas fisik secara optimal.

  • Mencegah dehidrasi

Santan mengandung elektrolit sehingga bisa mencegah dehidrasi atau kekurangan cairan yang memicu penurunan volume dan tekanan darah.

  • Meningkatkan kekebalan tubuh

Dikutip dari Healtifyme, vitamin C, B1, B3, B5, B6, dan vitamin E pada santan dapat menjaga dan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga bisa melindungi tubuh dari berbagai penyakit.

  • Menjaga kolesterol baik dalam darah

Santan yang dikonsumsi dengan porsi dan cara yang tepat dapat menjaga kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah, tanpa meningkatkan kadar LDL atau kolesterol jahat.

Meskipun ada beberapa manfaat santan, Anda dianjurkan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan karena bisa memicu peradangan, diare, resistensi insulin, dan masalah kardiovaskular. 

Baca juga: Rekomendasi Konsumsi Menu Mengandung Santan Menurut Ahli Gizi

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau