Karenanya, kamu harus memastikan makanan sudah kamu kunyah dan telan dengan baik sebelum kamu berbicara saat jam makan.
Mengalami stres dapat menghalangi tubuh kamu memproses makanan secara efisien, sehingga sering kali melewati sistem terlalu lambat.
"Hal ini dapat menyebabkan bakteri di tubuh kamu menumpuk, menghasilkan gas berlebih dan kembung,” kata ahli diet terdaftar yang berbasis di Kansas, Cheryl Mussatto, RD.
Stres emosional yang berlebihan juga dapat meningkatkan jumlah asam klorida di saluran usus dan lambung, sehingga menyebabkan penumpukan gas di usus dan membuat kamu banyak kentut.
Baca juga: Kenali Manfaat Kentut Bagi Kesehatan
Peningkatan latihan kardio juga bisa memicu kentut terus.
Latihan kardio meningkatkan detak jantung dan laju pernapasan, yang berarti pernapasan menjadi lebih sering dan berat.
“Hal ini dapat mengakibatkan masuknya udara melalui mulut, ke kerongkongan, dan ke lambung,” ucap Berookim.
Selain itu, hal ini dapat menyebabkan gangguan fisik pada organ pencernaan, menyebabkan peningkatan produksi gas dan kebutuhan untuk dikeluarkan dalam bentuk kentut.
Menunggu setidaknya 30-60 menit setelah makan untuk berolahraga dapat membantu mencegah gejala kembung dan rasa mendesak ingin kentut terus saat berolahraga, kata Berookim.
Sembelit bisa menjadi penyebab utama kentut terus.
“Ketika tinja berada di usus besar terlalu lama, proses pencernaan menjadi kurang aktif dan bakteri memiliki lebih banyak waktu untuk memfermentasi,” ujar Bernstein.
Akibatnya, kamu akan merasa kembung dan tidak nyaman, ingin kentut.
Mussatto mengatakan bahwa kamu bisa mengusahakan agar mengonsumsi 25-30 gram serat per hari, pastikan untuk meningkatkan asupan Anda secara perlahan (selama beberapa minggu) agar tubuh Anda terbiasa dengan serat ekstra.
Cara ini bisa efektif untuk mengatasi sembelit dan mencegah banyak kentut.
Hobi ini sangat tidak sehat dan bisa membuat kamu sering kentut. Makanan berlemak, meliputi hot dog, burger, kentang goreng, bacon, keripik, dan kerupuk.
Pola makan yang penuh dengan makanan berlemak dapat membuat kamu merasa perut kembung dan banyak menyimpan gas. Sehingga, kamu akan kentut terus.
Makan makanan ini mengurangi motilitas, bakteri dapat memecah makanan yang tidak tercerna, mengakibatkan peningkatan produksi hidrogen, karbon dioksida, dan metana di usus besar.
Baca juga: Penyebab Kentut Lewat Miss V yang Perlu Diketahui
Saat minum air dari botol kamu bisa saja menelan udara lebih banyak.
Cara minum yang terbaik adalah dengan menyesapnya perlahan dan meminimalkan kelebihan udara yang tertelan.
Infeksi bakteri, seperti Escherichia coli, Salmonella, biasanya dapat menyebabkan diare, perut kembung, dan kentut terus.