Sebaliknya, makan makanan yang mudah dicerna, seperti buah dan sayur, akan meringankan sakit perut dan dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian.
Baca juga: Kenapa kalau Gugup Sakit Perut? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Lidah buaya dapat mengurangi gejala sindrom iritasi usus dan kolitis ulseratif.
Tidak hanya itu saja, jus lidah buaya juga dapat meringankan gejala gangguan pencernaan lainnya, seperti heartburn, kentut dan sendawa, mual dan muntah, serta regurgitasi asam.
Nasi putih dapat mengatasi sakit perut yang disebabkan oleh sindrom iritasi usus.
Meskipun begitu, Anda yang tidak terbiasa nasi putih dapat mengalami peningkatan risiko sindrom metabolik.
Segelas teh chamomile tidak hanya akan membuat tubuh lebih rileks, tetapi juga akan menghilangkan rasa sakit di perut.
Pasalnya, teh chamomile memiliki kandungan antiinflamasi yang bisa membuat otot perut lebih rileks sehingga kram dan spasme otot dapat berkurang.
Kandungan analgesik alami pada peppermint membuatnya kerap digunakan untuk mengatasi mual dan sakit perut.
Anda yang mengalami perut sakit bisa mencoba untuk menyeduh peppermint dengan secangkir air, menghirup bau peppermint, atau langsung mengunyahnya, agar perut berangsur membaik.
Mengompres perut dengan kompres hangat dapat mengalihkan pikiran dari kram atau rasa sakit di area perut.
Tidak hanya itu saja, kompres hangat juga akan membuat otot perut lebih rileks dan mengurangi rasa mual.
Meskipun umumnya bukan merupakan masalah medis yang serius dan dapat diatasi sendiri, sakit perut yang tidak kunjung membaik atau bertambah parah perlu segera diperiksakan ke dokter.
Anda juga diimbau untuk segera mencari bantuan medis jika sakit perut disertai dengan gejala lainnya, seperti berkeringat secara berlebihan, muntah darah, sulit buang air kecil atau buang air besar, dan sulit bernapas.
Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan sehingga Anda bisa segera tahu apa yang harus dilakukan ketika sakit perut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.