Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/07/2024, 20:02 WIB
Fadila Rosyada Hariri,
Khairina

Tim Redaksi

Sumber Health.com

KOMPAS.comPopcorn merupakan camilan rendah kalori yang kaya serat jika dikonsumsi dengan benar.

Popcorn dapat menjadi pilihan bergizi, namun varian seperti popcorn mentega dari bioskop cenderung tinggi sodium, lemak jenuh, dan pengawet berpotensi berbahaya.

Manfaat popcorn untuk kesehatan

Melansir laman Health, berikut adalah beberapa manfaat popcorn bagi kesehatan:

  • Sumber serat yang baik

Popcorn merupakan sumber serat yang baik, terutama serat tidak larut, yang membantu meningkatkan pencernaan dan mempercepat perjalanan makanan melalui saluran pencernaan.

Diet tinggi serat dapat mendukung manajemen berat badan dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes.

Baca juga: Berapa Kalori dalam Popcorn? Ini Jawabannya

  • Rendah kalori

Popcorn memiliki kandungan kalori yang rendah, sehingga dapat menjadi pilihan camilan yang baik untuk menjaga asupan kalori harian.

Meskipun ukuran porsi standarnya lebih besar daripada camilan lain, penting untuk memperhatikan ukuran porsi yang tepat sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tujuan kesehatan.

  • Mengandung antioksidan

Popcorn mengandung antioksidan polifenol, terutama asam ferulic, yang membantu melawan stres oksidatif dan dapat mendukung kesehatan pencernaan serta mengurangi risiko beberapa kondisi penyakit seperti penyakit radang usus dan Alzheimer.

Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, konsumsi popcorn sebagai bagian dari pola makan sehat dapat memberikan manfaat antioksidan yang berharga.

Baca juga: 4 Cara Simpan Popcorn agar Tetap Renyah, Tahan Sampai 3 Bulan

Jangan berlebihan

Popcorn umumnya dianggap aman dikonsumsi sebagai produk makanan. Namun, hal itu dapat menimbulkan risiko jika dikonsumsi secara berlebihan. Berikut adalah beberapa risiko mengonsumsi popcorn:

  • Popcorn dapat memiliki tingkat kalori, garam, dan lemak jenuh yang tinggi, terutama jenis yang dijual di bioskop atau dalam kemasan microwave. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi popcorn dengan tambahan nutrisi ini, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan seperti kolesterol tinggi atau tekanan darah tinggi.
  • Ada risiko tersedak terutama pada anak-anak di bawah usia lima tahun akibat bentuk dan ukuran popcorn yang dapat memblokir saluran udara mereka dengan mudah. Oleh karena itu, perlu pengawasan ketat saat memberikan popcorn kepada anak-anak kecil.

Baca juga: 5 Manfaat Popcorn untuk Kesehatan

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau