Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/07/2024, 10:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi saluran kemih (ISK) pada pria semakin umum terjadi setelah usia 50 tahun.

Mengutip Healthline, infeksi saluran kemih terjadi ketika bakteri masuk dan tumbuh berlebihan di kandung kemih, ginjal, atau saluran yang mengalirkan urine dari ginjal ke kandung kemih.

Baca juga: 6 Makanan dan Minuman Perlu Dihindari Penderita Infeksi Saluran Kemih

Pria lebih jarang terkena infeksi saluran kemih daripada wanita. Hal ini karena anatomi yang berbeda.

Pria memiliki uretra lebih panjang, sehingga bakteri perlu menempuh jarak yang lebih panjang juga untuk mencapai kandung kemih.

Namun, pria lanjut usia lebih sering terinfeksi penyakit ini. Salah satu alasannya adalah mereka lebih mungkin mengalami pembesaran nonkanker pada kelenjar prostat, yang disebut pembesaran prostat jinak.

Baca juga: 7 Kebiasaan yang Menyebabkan Infeksi Saluran Kemih

Prostat membungkus leher kandung kemih, tempat uretra terhubung ke kandung kemih.

Pembesaran kelenjar prostat dapat menekan leher kandung kemih, sehingga urine lebih sulit mengalir dengan bebas.

Jika kandung kemih tidak kosong sepenuhnya, bakteri yang biasanya dikeluarkan bersama urine dapat berkembang biak.

Baca terus artikel ini yang akan menunjukkan macam gejala dari infeksi saluran kemih pada pria.

Baca juga: Kenali Infeksi Saluran Kemih yang Umum Dialami Pengantin Baru

Apa saja gejala infeksi saluran kemih pada pria?

Dikutip dari Medical News Today, beberapa pria yang terkena infeksi saluran kemih tidak memiliki tanda-tanda.

Namun, gejala infeksi saluran kemih yang muncul bisa meliputi berikut:

  • Nyeri saat buang air kecil
  • Sering ingin buang air kecil
  • Ketidakmampuan untuk mulai kencing
  • Aliran urine yang lambat atau kebocoran urine
  • Kebutuhan tiba-tiba untuk kencing
  • Pelepasan sejumlah kecil urine pada suatu waktu
  • Darah dalam urine
  • Nyeri di bagian tengah bawah perut
  • Urine keruh dengan bau yang kuat

Baca juga: 7 Cara Mengobati Infeksi Saluran Kemih Tanpa Antibiotik

Gejala ISK yang telah menyebar ke ginjal atau saluran kemih bagian atas bisa meliputi:

  • Demam
  • Panas dingin
  • Mual dan muntah
  • Sakit punggung

Infeksi saluran kemih pada tahap ini merupakan masalah yang lebih serius yang memerlukan penanganan segera.

ISK pada pria yang paling umum adalah prostatitis. Ada dua jenis prostatitis, yaitu prostatitis akut dan kronis.

Gejala prostatitis akut, meliputi tidak bisa buang air kecil, dan kronis.

Prostatitis kronis memiliki gejala seperti di atas, tetapi berlangsung selama tiga bulan atau lebih.

Kategori ISK pada pria dewasa meliputi kasus prostatitis, epididimitis, orkitis, pielonefritis, sistitis, uretritis, dan kateter urin yang terinfeksi, seperti yang dikutip dari Emedicine Health.

Baca juga: Awas, Sering Tahan Kecing Bisa Bikin Infeksi Saluran Kemih

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau