Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi jika Asam Urat Terlalu Tinggi? Ini 7 Komplikasinya

Kompas.com - 24/07/2024, 09:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit asam urat identik dengan nyeri dan pembengkakan sendi yang biasanya muncul di malam hari dan bisa menetap hingga satu minggu atau lebih.

Selain memicu serangan gout di persendian, asam urat terlalu tinggi juga mengakibatkan beragam komplikasi, seperti kerusakan sendi dan batu ginjal.

Untuk lebih jelasnya, simak beberapa hal yang terjadi jika asam urrat terlalu tinggi berikut.

Baca juga: Kadar Asam Urat 9 Apakah Normal? Berikut Penjelasannya...

Apa yang terjadi jika asam urat terlalu tinggi?

Kadar asam urat normal pria dewasa biasanya berkisar antara 3,4-7,0 mg/dL. Adapun nilai normal asam urat wanita sekitar 2,4-6,0 mg/dL.

Orang yang memiliki kadar asam urat di atas batas normal berisiko terkena serangan gout atau serangan asam urat yang menyakitkan pada persendian.

Serangan asam urat umumnya terjadi pada ujung jempol kaki. Namun, gout juga dapat menyerang sendi lain, seperti pergelangan kaki, lutut, jari tangan, dan pergelangan tangan.

Individu yang hasil pemeriksaan asam uratnya tinggi, baik sudah terkena serangan gout maupun belum perlu segera melakukan perubahan gaya hidup, seperti mengurangi makanan berpurin dan berkonsultasi dengan dokter.

Pasalnya, jika kadar asam urat tak kunjung turun atau semakin tinggi, pasien berisiko terkena komplikasi yang membahayakan kesehatan.

Berikut komplikasi atau hal yang terjadi jika asam urat terlalu tinggi:

  • Kerusakan permanen pada sendi

Dilansir dari Medical News Today, asam urat terlalu tinggi dan serangan gout berulang seiring waktu dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada sendi dan tulang di sekitanya.

Hal itu karena serangan asam urat menyebabkan pembengkakan sendi dan peradangan kronis.

Jika tidak ditangani dengan benar, penderita asam urat berisiko mengalami kecacatan atau kesulitan menggerakkan anggota tubuhnya.

Baca juga: Asam Urat Apa Boleh Makan Ikan Asin? Ini Penjelasannya...

  • Meningkatkan risiko patah tulang

Komplikasi asam urat tinggi berikutnya yaitu adanya risiko pengeroposan hingga patah tulang.

Namun, risiko patah tulang bisa dicegah dengan meminum obat-obatan, seperti allopurinol dan benzbromarone.

  • Tophi

Tophi adalah kumpulan kristal asam urat yang terbentuk pada sendi dan tulang rawan.

Kristal ini dapat mengakibatkan terbentuknya benjolan dengan berbagai ukuran di bagian tubuh, seperti jari, kaki, pergelangan kaki, siku, dan telinga.

Tophi adalah tanda asam urat kornis dan dapat muncul pada penderita yang kerap kerap mengalami serangan gout.

Meski tidak menimbulkan rasa sakit, tophi dapat menyebabkan kerusakan sendi, sehingga sendi lebih sulit digerakkan.

Kemudian, jika tophi terkena infeksi atau menekan saraf, hal itu dapat menimbulkan rasa sakit.

  • Batu ginjal

Akibat asam urat terlalu tinggi berikutnya yaitu memicu timbulnya batu ginjal.

Batu ginjal terbentuk karena timbunan kristal asam urat di jaringan ginjal, tepatnya pada saluran kencing.

Dikutip dari Healthline, batu ginjal yang disebabkan karena asam urat biasanya mengakibatkan nyeri dan mengganggu fungsi ginjal.

Baca juga: Asam Urat Apa Boleh Makan Durian? Ini Penjelasannya...

  • Penyakit ginjal

Menurut National Kidney Foundation, banyak penderita asam urat yang berisiko mengalami penyakit ginjal.

Tanpa pengobatan, penyakit ginjal dapat berkembang menjadi gagal ginjal.

  • Masalah penglihatan

Masalah mata atau gangguan penglihatan umumnya jarang terjadi atau merupakan komplikasi yang langka.

Namun, kristal asam urat dapat memengaruhi bagian mata, termasuk kelopak, kornea, dan iris.

  • Penyakit jantung

Hal yang terjadi jika asam urat terlalu tinggi berikutnya yaitu memicu penyakit jantung.

Hal ini karena penumpukan kristal asam urat dapat menghambat atau merusak pembuluh darah.

Itulah beberapa komplikasi yang terjadi jika asam urat terlalu tinggi.

Sebenarnya, sebagian penderita asam urat dapat hidup normal jika mendapat diagnosis dini dan segera menjalani perawatan yang dianjurkan dokter.

Perubahan gaya hidup dan pola makan juga perlu dilakukan orang dengan asam urat tinggi untuk mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan serangan asam urat.

Baca juga: Rebusan Apa yang Bisa Mengobati Asam Urat? Berikut 8 Daftarnya

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau