KOMPAS.com - Kadar gula darah tinggi perlu segera diatasi agar tidak menimbulkan komplikasi kesehatan yang lebih serius. Namun, apa yang dirasakan ketika gula darah tinggi?
Ternyata, terdapat beberapa gejala gula darah tinggi yang kerap muncul, seperti sangat haus, sering buang air kecil, sering lapar, dan mengalami penurunan berat badan tanpa disengaja.
Namun, beberapa orang dengan diabetes kerap tidak mengalami gejala khusus sehingga pemeriksaan kadar gula darah secara rutin diperlukan.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa gejala gula darah tinggi dan cara menurunkannya berikut ini.
Baca juga: Buah Apa Saja yang Menaikkan Gula Darah? Berikut 5 Daftarnya…
Dilansir dari Cleveland Clinic, terdapat beberapa gejala awal gula darah tinggi yang akan dialami, seperti:
Sedangkan beberapa gejala gula darah tinggi yang terjadi dalam jangka panjang, yakni:
Namun, masing-masing orang dengan diabetes akan mengalami munculnya gejala ketika mencapai kadar gula darah tertentu.
Bahkan, beberapa penderita diabetes tidak akan mengalami gejala khusus hingga kadar gula darahnya mencapai angka 250 miligram per desiliter (mg/dL) atau lebih.
Sedangkan orang-orang tanpa diabetes mungkin mengalami gejala, tetapi dengan tingkat yang lebih ringan.
Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Dikatakan Diabetes? Ini Penjelasannya...
Orang-orang dengan diabetes dan mengalami gula darah tinggi perlu melakukan tindakan yang diperlukan agar kondisi yang dialami tidak bertambah serius.
Anda yang menggunakan insulin dan/atau obat untuk mengendalikan diabetes dapat menyuntikkan insulin atau minum obat sesuai dengan dosis yang telah ditentukan.
Selain itu, melakukan pola hidup sehat juga diperlukan untuk mengatasi gula darah tinggi.
Dilansir dari Everyday Health, terdapat beberapa cara menurunkan gula darah tinggi secara alami yang bisa dilakukan, yakni:
Memahami apa yang dirasakan ketika gula darah tinggi sangatlah penting sehingga Anda bisa segera melakukan tindakan pengobatan atau perawatan yang tepat.
Meskipun begitu, Anda diimbau untuk segera ke dokter jika sering mengalami gula darah tinggi sehingga pengobatan atau perawatan medis yang diterima bisa disesuaikan dengan kondisi yang dialami.
Hindari melakukan diagnosis pribadi dan minum obat yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk tubuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.