Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proses Penuaan pada Manusia: Sistem Kardiovaskular hingga Mulut

Kompas.com - 19/02/2025, 19:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Penuaan merupakan proses perubahan alami yang bertahap dan berkelanjutan yang tidak bisa dihindari.

Saat usia lanjut usia akan banyak fungsi tubuh menurun. Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, usia lanjut adalah 60 tahun ke atas.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), proses penuaan terjadi sebagai akibat dari akumulasi berbagai kerusakan molekuler dan seluler dari waktu ke waktu.

Hal itu kemudian menyebabkan penurunan bertahap dalam kapasitas fisik dan mental, meningkatnya risiko penyakit, hingga akhirnya mengalami kematian.

Berikut artikel ini akan mengulas hal-hal yang umum terjadi sebagai proses normal dari penuaan pada manusia.

Proses penuaan tidak hanya menyebabkan kulit keriput dan rambut beruban. Jantung, tulang, dan telinga kita juga akan menua.

Baca juga: Kenapa Olahraga Memperlambat Penuaan Biologis? Ini Ulasannya...

Bagaimana proses penuaan pada manusia yang normal?

Dikutip dari Mayo Clinic dan WebMD, proses normal penuaan pada tubuh manusia meliputi berikut:

  • Sistem kardiovaskular

Jantung yang sehat dapat berfungsi dengan baik pada usia berapa pun.

Namun, bentuk, kekuatan, dan sinyal listrik jantung serta pembuluh darah Anda berubah seiring waktu.

Proses penuaan pada sistem kardiovaskular akan menyebabkan pembuluh darah menebal dan kaku seiring bertambahnya usia.

Hal ini akan mempersulit darah mengalir ke seluruh tubuh.

Tekanan darah Anda mungkin akan naik atau tidak stabil dengan cepat.

Itu yang membuat orang tua sering merasa pusing saat beranjak duduk.

Sekitar usia 60 tahun, Anda cenderung ngalami perubahan besar pada sel sistem kardiovaskular.

  • Tulang

Tulang Anda rusak dan terbentuk kembali setiap hari.

Namun, memasuki usia paruh baya saat proses penuaan semakin cepat, kerusakan tulang juga terjadi lebih cepat daripada regenerasinya.

Proses penuaan alamiah ini tidak menyakitkan, tetapi tulang yang rapuh lebih mudah patah.

Tulang yang mengalami proses penuaan umum ditunjukkan dengan penyusutan ukuran, tidak hanya kepadatannya.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau