Makanan Apa Saja yang Menyebabkan Asam Urat? Berikut 4 Daftarnya…

KOMPAS.com - Beberapa jenis makanan bisa membuat asam urat kambuh sehingga perlu dibatasi atau dihindari konsumsinya. Lalu, makanan apa saja yang menyebabkan asam urat?

Beberapa jenis makanan penyebab asam urat yang perlu dihindari adalah jeroan, daging merah, ikan laut, dan beberapa jenis sayuran.

Selain menghindari beberapa jenis makanan tersebut, orang-orang dengan asam urat perlu menghindari kebiasaan buruk yang memicu serangan asam urat, seperti minum minuman beralkohol dan konsumsi obat-obatan tertentu.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa makanan penyebab asam urat yang perlu dibatasi atau dihindari konsumsinya berikut ini.

Baca juga: Bagaimana Cara Menurunkan Asam Urat dengan Cepat? Ini 10 Daftarnya…

Makanan apa saja yang menyebabkan asam urat?

Disarikan dari WebMD dan Mayo Clinic, berikut adalah beberapa makanan penyebab asam urat yang perlu diketahui.

• Daging merah

Daging merah, seperti daging sapi, daging kambing, dan daging babi, memiliki kandungan purin yang tinggi.

Tubuh akan memecah purin menjadi asam urat sehingga kadarnya di dalam tubuh meningkat dan menyebabkan penumpukan kristal di sendi, memicu serangan asam urat.

Anda yang ingin mendapatkan asupan protein dapat mengganti konsumsi daging merah ke produk susu rendah lemak, seperti susu skim, keju, dan yogurt.

Baca juga: Asam Urat Disebabkan oleh Apa Saja? Berikut 9 Daftarnya…

• Ikan laut

Beberapa jenis ikan memiliki kandungan purin yang tinggi sehingga bisa meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh.

Beberapa jenis ikan tinggi purin yang perlu dihindari, yakni ikan teri, sarden, kerang laut, trout, dan tuna.

Konsumsi beberapa jenis ikan ini dapat memicu penumpukan asam urat dan menyebabkan gejala asam urat yang lebih serius.

• Jeroan

Produk hewani umumnya memiliki kandungan purin yang tinggi, tetapi jeroan memiliki kadar purin yang lebih tinggi.

Jeroan, seperti hati, ginjal, dan pankreas, perlu dibatasi konsumsinya karena bisa meningkatkan kadar asam urat di dalam darah.

Meskipun tinggi nutrisi, membatasi konsumsi jeroan dapat menurunkan risiko asam urat kambuh.

Baca juga: Apakah Daun Salam Bisa Mengobati Asam Urat? Berikut Penjelasannya…

• Makanan manis

Orang-orang yang memiliki gejala asam urat perlu membatasi konsumsi makanan yang tinggi gula.

Salah satu jenis gula, yakni fruktosa, dapat meningkatkan kadar asam urat sehingga risiko asam urat kambuh akan meningkat juga.

Untuk itu, Anda perlu membatasi atau menghindari makanan manis, seperti sereal berpemanis, produk roti, dan permen.

Selain memahami makanan apa saja yang menyebabkan asam urat, Anda juga diimbau untuk melakukan pola hidup sehat untuk menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh.

Beberapa orang dengan asam urat mungkin perlu minum obat asam urat untuk mengurangi gejala yang muncul.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan minum obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.

Baca juga: Apakah Nanas Memicu Asam Urat? Berikut Penjelasannya…