KOMPAS.com - Cuka apel yang diencerkan dengan air termasuk minuman yang baik dikonsumsi karena menyehatkan.
Cuka apel adalah sari apel yang sudah difermentasi dengan tingkat keasaman sekitar 5 persen, seperti yang dikutip dari Everyday Health.
Cuka buah ini hampir tidak mengandung kalori atau lemak.
Ada juga kandungan lainnya yang membuatnya sehat dikonsumsi.
Berikut artikel ini akan mengulas berbagai kandungan cuka apel dan potensi manfaatnya untuk kesehatan.
Baca juga: Cuka Sari Apel Apa Manfaatnya? Ini Daftarnya...
Menurut data Departemen Pertanian AS (USDA) seperti yang dikutip dari Everyday Health, fakta nutrisi dalam 1 sendok makan (sdm) cuka apel yaitu:
Meski tidak kaya nutrisi, Anda bisa memperoleh asam asetat yang baik untuk kesehatan dari kandungan cuka apel.
Mengutip WebMD, cuka sari apel juga sumber polifenol yang merupakan antioksidan.
Semakin gelap warna cuka, semakin banyak antioksidan yang tersisa dalam cairannya.
Baca juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan untuk Minum Cuka Sari Apel dengan Benar
Dari kandungan cuka apel, ada sejumlah manfaat kesehatan yang bisa diperoleh.
Sebagian manfaat cuka apel sudah diteliti, tetapi masih dalam skala kecil.
Ada juga khasiat cuka apel yang banyak diyakini, tetapi masih sedikit diteliti atau belum terbukti efektif.
Secara umum, disarikan dari WebMD dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, manfaat cuka apel yang bisa diperoleh untuk kesehatan meliputi:
Menurut studi yang diterbitkan di Diabetes Care oleh Johnston, dkk. (2004), konsumsi cuka apel sebelum makan dapat meningkatkan sensitivitas insulin hingga 34 persen pada penderita diabetes tipe 2 atau mereka yang mengalami resistensi insulin.
Selain itu, penelitian yang dilakukan Gheflati A. dkk. (2019) di jurnal Clinical Nutrition ESPEN menemukan bahwa konsumsi cuka apel dapat menurunkan indeks glikemik dan stres oksidatif pada penderita diabetes dan dislipidemia.