Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Pecah Pembuluh Darah di Otak Menyebabkan Stroke? Ini Ulasannya...

Kompas.com - 29/03/2025, 08:13 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Pecah pembuluh darah di otak menyebabkan pendarahan.

Pendarahan otak bisa terjadi di dalam atau di luar otak (antara otak dan selaput yang menutupinya, antara lapisan-lapisan selaput otak, atau antara tengkorak dan selaput otak).

Pendarahan yang terjadi di intraserebral yang kemudian menyebabkan stroke, seperti yang dikutip dari Healthline.

Stroke akibat pecahnya pembuluh darah di otak disebut sebagai stroke hemoragik.

Jenis stroke ini menjadi penyebab sekitar 13 persen dari semua kejadian stroke, menurut American Stroke Association.

Baca juga: Titiek Puspa Alami Pecah Pembuluh Darah, Kenali Kondisi Tersebut

Apa yang terjadi saat pecah pembuluh darah di otak?

Begitu pembuluh darah pecah, darah yang bocor dapat mengiritasi jaringan otak di sekitarnya, seperti yang dikutip dari WebMD.

Di saat bersamaan juga akan terjadi pembengkakan, yang disebut edema serebral, dan darah yang terkumpul menjadi massa disebut hematoma.

Kondisi itu akan dengan cepat meningkatkan tekanan pada otak, yang mengurangi aliran darah yang berakibat fatal.

Darah yang mengalir ke seluruh tubuh kita, termasuk otak, membawa oksigen dan nutrisi.

Pecah pembuluh darah di otak pada akhirnya menghalangi organ vital ini mendapatkan oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan, sehingga sel-selnya akan rusak dan mati.

Baca juga: Apakah Pecah Pembuluh Darah Seperti Titiek Puspa Berisiko Stroke? Ini Ulasannya...

Apa penyebab pecah pembuluh darah di otak?

Pecahnya pembuluh darah hingga terjadi pendarahan di otak bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, di antaranya yang paling umum adalah:

  • Trauma kepala

Cedera kepala traumatis merupakan penyebab pembuluh darah pecah dan pendarahan yang paling umum terjadi pada orang yang berusia di bawah 50 tahun.

  • Tekanan darah tiggi

Tekanan darah tinggi atau hipertensi yang berlangsung lama seiring waktu akan melemahkan dinding pembuluh darah.

Baca juga: Hendropriyono Soal Purnawirawan Minta Gibran Dicopot: Aspirasi Boleh Dong

Ketika sudah sangat lemah, pembuluh darah bisa pecah.

  • Aneurisma

Ini merupakan kondisi di mana dinding pembuluh darah membengkak atau melebar secara tidak normal.

Sewaktu-waktu pecah pembuluh darah bisa terjadi.

Baca juga: Kopassus Bakal Tindak Aksi Premanisme, Termasuk yang Mengatasnamakan Ormas

  • Kelainan pembuluh darah

Ada beberapa orang terlahir dengan pembuluh darah yang lemah di dalam dan di sekitar otak.

Mereka yang memiliki kondisi ini berisiko lebih besar mengalami pecah pembuluh darah di otak.

  • Angiopati amiloid

Ini merupakan kelainan pada dinding pembuluh darah yang terkadang terjadi seiring bertambahnya usia dan memiliki hipertensi.

Memiliki kondisi ini meningkatkan risiko pecah pembuluh darah kecil lebih sering terjadi, tapi tidak disadari sebelum menyebabkan pendarahan besar.

Baca juga: Penyumbatan Pembuluh Darah Bisa Sebabkan Stroke, Ini Gejalanya...

Apa saja gejala pecah pembuluh darah di otak?

Pecahnya pembuluh darah yang menyebabkan pendarahan bisa menyebabkan sejumlah gejala.

Gejala yang muncul bisa dipengaruhi oleh lokasi pendarahan.

Dikutip dari Healthline, gejala pecah pembuluh darah di intraserebral otak atau dikenal sebagai stroke hemoragik bisa meliputi:

Baca juga: Cara Ganti Alamat KTP 2025 Gratis, Bisa Pindah Domisili Dalam atau Luar Kabupaten dan Kota

  • Kehilangan kesadaran total atau terbatas
  • Mual
  • Muntah
  • Sakit kepala mendadak dan parah
  • Kelemahan atau mati rasa di wajah, kaki, atau lengan di satu sisi tubuh
  • Kejang
  • Pusing
  • Kehilangan keseimbangan
  • Masalah dengan bicara atau menelan
  • Kebingungan atau disorientasi

Gejala pembuluh darah pecah hingga menyebabkan pendarahan sering kali muncul secara mendadak dan akan memburuk seiring waktu.

Orang yang mengalami pecah pembuluh darah membutuhkan pertolongan medis segera, sehingga harus segera dibawa ke ruang gawat darurat.

Ini adalah kondisi yang mengancam jiwa. Setiap detiknya berarti.

Baca juga: Apa Tanda-tanda Penyumbatan Pembuluh Darah di Leher dan Otak? Ini Penjelasannya...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tragedi Ledakan di Pelabuhan Iran, 25 Tewas 800 Luka-luka
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau