KOMPAS.com - Memilih matras yoga terbaik bukan perkara mudah bagi sebagai orang. Terlebih bagi pemula yang baru menjalankan latihan yoga.
Mereka jamak kebingungan menimbang aspek fungsi, bahan, sampai desain matras yang paling pas untuk beryoga.
Matras yoga berharga tinggi belum jaminan lebih nyaman digunakan apabila pilihannya tidak tepat.
Baca juga: Cara Mengecilkan Paha: Gerakan Olahraga dan Tips Praktis
Demikian juga sebaliknya. Bisa jadi matras dengan harga terjangkau pas digunakan untuk menuntaskan serangkaian tantangan asana dalam yoga.
Berikut beberapa rekomendasi matras yoga dari pertimbangan sejumlah praktisi yoga.
Salah satu pertimbangan utama memilih matras yoga adalah bahan atau materialnya yang aman bagi kesehatan.
Praktisi yoga berbasis di Ottawa, Kanada, AS Hema Murty, PhD, menyarankan Anda memilih matras berbahan alami.
"Kebanyakan matras yoga terbuat dari PVC, lateks, plastik, atau karet," jelas dia, seperti dilansir Best Health.
Menurut Murty, beberapa bahan matras yoga bisa beracun bagi pemakainya.
Untuk itu, dia menyarankan Anda untuk menggunakan matras berbahan alami yang ramah lingkungan seperti karet atau goni.
Pilih matras yoga dengan memastikan materialnya bebas PVC.
Baca juga: Minum Kopi Bisa Tingkatkan Performa Olahraga, Begini Caranya
Matras yang cukup tebal dapat memberikan bantalan yang cukup untuk lutut dan pergelangan tangan.
Matras yoga standar memiliki ketebalan 3,2 milimeter. Sesuaikan ketebalan matras dengan kebutuhan Anda beryoga.
Jika gerakan yoga banyak mengandalkan pergelangan tangan, lutut, atau pergelangan kaki, pilih matras dengan ketebalan di atas standar rata-rata.
Baca juga: Bersih-bersih Rumah Bisa Bakar Lebih Banyak Kalori, Begini Caranya