Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/08/2020, 15:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Mata kering adalah kondisi ketika kelenjar air mata tidak menghasilkan cukup air mata atau ketika air mata menguap terlalu cepat.

Ketika air mata tidak bisa melumasi mata dengan baik, berbagai gejala mata kering pun dapat muncul, seperti:

  • Kekeringan
  • Gatal
  • Perih
  • Sensasi panas atau rasa terbakar pada mata
  • Scratchiness atau iritasi, yakni merasa seperti ada sesuatu di mata padahal tidak 
  • Seperti berpasir
  • Kemerahan atau mata merah
  • Penglihatan kabur
  • Ketidakmampuan untuk memakai lensa kontak
  • Sensitivitas cahaya

Seperti diketahui, air mata adalah agen pelindung utama untuk mata.

Melansir WebMD, air mata bukan hanya membersihkan debu dari mata, tapi diperlukan juga untuk menenangkan mata, menyediakan oksigen dan nutrisi bagi kornea, termasuk membantu melindungi terhadap infeksi mata dengan membuang mikroorganisme yang dapat menjajah di mata.

Air mata sendiri terdiri dari 3 lapisan yang berbeda.

Pahami apa yang sebaiknya dilakukan saat mata terkena cairan hand sanitizer untuk mencegah kerusakan mata lebih lanjut.

Lipid luar bagian terdiri dari sebuah film yang berminyak yang berfungsi dalam proses penguapan dan menjaga mata basah.

Sementara, wilayah tengah sebagian besar terbuat dari air yang melembabkan mata dan beberapa nutrisi serta protein yang membantu dalam mengatasi infeksi mata.

Sedangkan, pada bagian dalam mengandung lapisan mukosa yang memungkinkan untuk menyebarkan air mata dan mengurangi penguapan dari mata.

Baca juga: 6 Cara Mengobati Bisul Secara Alami

Penyebab mata kering dan cara mengatasinya

Melansir Health Line, jika tidak ditangani, mata kering bukan tidak mungkin dapat menyebabkan sejumlah komplikasi, mulai dari kerusakan permukaan mata, kerusakan permukaan kornea, luka terbuka pada kornea, penglihatan ganda, hingga infeksi.

Untuk mengantisipasi kondisi tersebut, maka ada baiknya Anda memahami ragam penyebab mata kering dan cara mengatasinya berikut ini:

1. Penuaan

Meski siapa pun bisa mengalami mata kering atau keratoconjunctivitis sicca, kondisi ini menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia.

Mata kering cenderung memengaruhi orang yang berusia di atas 50 tahun karena produksi air mata menurun seiring bertambahnya usia.

Jenis mata kering ini memang tidak dapat dicegah, namun menggunakan air mata buatan secara rutin dapat memberikan pelumas ekstra untuk melapisi mata dan mengurangi kekeringan.

Baca juga: 3 Cara Mudah Mengatasi Mata Merah

2. Efek samping obat

Air mata terdiri dari minyak, air, dan lendir. Namun, obat-obatan tertentu dapat mengurangi produksi lendir dan menyebabkan mata kering kronis.

Obat-obatan tersebut di antaranya, yakni antihistamin, antidepresan, diuretik, dan beta-blocker yang digunakan untuk mengobati hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Jika Anda minum obat-obatan di atas dan mengalami mata kering, bicarakan dengan dokter.

Tanyakan tentang pengobatan alternatif atau dosis yang lebih rendah untuk membantu mengurangi gejala mata kering yang mengganggu.

Anda bisa juga menggunakan air mata buatan bersama dengan konsumsi obat-obatan Anda untuk menjaga mata tetap basah.

3. Penggunaan komputer maupun gadget

Beberapa orang yang bekerja dengan komputer mengalami kelelahan mata dan sakit kepala karena tegang.

Selain masalah tersebut, sering menatap komputer juga dapat memengaruhi air mata dan menyebabkan mata kering.

Baca juga: 8 Cara Cegah Mata Kering Akibat Penggunaan Gadget

Ini karena orang yang bekerja di depan monitor komputer maupun gadget cenderung lebih jarang berkedip. Alhasil, air mata orang-orang tersebut lebih cepat menguap.

Jika Anda menggunakan komputer untuk bekerja, Anda dapat mengurangi kekeringan dengan lebih sering berkedip. Berkedip akan membantu melumasi mata dan mencegah terjadinya mata kering dan iritasi.

Jika masih mengalami kekeringan, Anda dapat menggunakan air mata buatan saat bekerja di depan komputer maupun gadget.

Selain itu, istirahatkanlah mata Anda sesekali.

Alihkan pandangan setiap 20 menit dan berkedip berulang kali untuk membasahi kembali mata.

4. Operasi laser

Beberapa orang mulai mengalami mata kering setelah operasi mata dengan menggunakan laser.

Baca juga: 17 Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com