KOMPAS.com - Keputihan pada wanita paling sering merupakan kejadian normal dan teratur.
Namun, ada jenis keputihan tertentu yang dapat mengindikasikan infeksi.
Keputihan yang tidak normal mungkin berwarna kuning atau hijau, konsistensi kental, atau berbau tidak sedap.
Baca juga: Cara Merapatkan Vagina Setelah Melahirkan Secara Normal
Infeksi jamur, virus, atau bakteri biasanya dapat menjadi penyebab keputihan yang tidak normal.
Jika Anda melihat keluarnya cairan yang terlihat tidak biasa atau berbau busuk, temui dokter untuk diagnosis dan pengobatan.
Berikut ini adalah beragam penyebab keputihan pada wanita untuk bisa diketahui:
1. Pengaruh hormon
Melansir Health Line, keputihan yang normal menjadi tanda tubuh berfungsi dengan sehat.
Ini cara tubuh wanita membersihkan dan melindungi vagina.
Misalnya, pengeluaran cairan meningkat seiring dengan gairah seksual dan ovulasi.
Olahraga, penggunaan pil KB, dan stres emosional juga dapat menyebabkan keluarnya cairan keputihan.
Keputihan normal juga dapat terjadi setidaknya 6 bulan sebelum wanita mengalami menstruasi untuk pertama kalinya.
Kondisi ini dipengaruhi pula oleh perubahan hormon di dalam tubuh.
Keputihan yang tidak normal biasanya disebabkan oleh infeksi.
Baca juga: 3 Penyebab Pubertas Dini pada Anak Gadis yang Perlu Diwaspadai
2. Vaginosis bakterialis