KOMPAS.com - Jika Anda ingin tetap hidup bugar dan sehat, penting untuk berolahraga secara teratur.
Ini karena aktif secara fisik dapat bermanfaat untuk menurunkan atau menjaga berat badan tetap sehat.
Lebih jauh, berolahraga bisa mengurangi risiko Anda mengembangkan kondisi kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.
Baca juga: Diet atau Olahraga, Mana yang Lebih Penting untuk Bantu Turunkan Berat Badan?
Untungnya, jalan kaki adalah salah satu bentuk olahraga yang direkomendasikan untuk tujuan ini.
Seperti diketahui, jalan kaki adalah olahraga yang minim modal, berisiko rendah, dan dapat diakses oleh kebanyakan orang.
Lantas, bagaimana jalan kaki bisa bantu turunkan berat badan dan lemak perut?
1. Jalan kaki bisa membakar kalori
Tubuh Anda membutuhkan energi dalam bentuk kalori untuk semua reaksi kimia kompleks yang memungkinkan Anda bergerak, bernapas, berpikir, dan berfungsi secara normal.
Kebutuhan kalori harian pada masing-masing orang sendiri dapat bervariasi, yakni dipengaruhi oleh hal-hal seperti berat badan, jenis kelamin, gen, dan tingkat aktivitas Anda.
Yang pasti, jika Anda ingin menurunkan berat badan, Anda perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda peroleh atau konsumsi.
Nah, orang yang lebih aktif secara fisik cenderung akan membakar lebih banyak kalori.
Baca juga: 9 Alasan Diet Real Food Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
Ini artinya, mencoba berolahraga lebih banyak dengan berjalan lebih sering sangat mungkin dapat membantu Anda membakar lebih banyak kalori dan mengurangi berat badan.
Faktanya, berjalan kaki sejauh satu mil (1,6 km) mungkin bisa membakar sekitar 100 kalori. Tapi, hal ini tergantung pada jenis kelamin dan berat badan Anda.
Sebuah penelitian mengukur jumlah kalori yang dibakar oleh pasrtisipasn non-atlet yang berjalan dengan kecepatan cepat 3,2 mil (5 km) per jam atau berlari dengan kecepatan 6 mph selama sekitar satu mil.
Ditemukan bahwa partisipan yang berjalan kaki dengan kecepatan tinggi dapat membakar rata-rata 90 kalori per mil.