KOMPAS.com – Sekilas, diet sepertinya menjadi jawaban yang jelas jika kita ingin menurunkan berat badan.
Seperti diketahui, kita bisa menambah berat badan saat kita mengasup atau mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang kita butuhkan.
Oleh karena itu, mengurangi asupan kalori secara alami akan menjadi kunci penurunan berat badan.
Baca juga: Bagaimana Serat Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?
Namun, pengurangan ini biasanya tidak berkelanjutan.
Merangkum WebMD, diet sering kali dilakukan dalam jangka waktu tertentu dan bertujuan menurunkan atau mencapai berat badan yang diinginkan. Setelah tujuan ini tercapai, program diet pun akan dihentikan.
Di mana, orang-orang cenderung akan kembali ke kebiasaan lama mereka.
Lebih buruk lagi, rasa kekurangan bisa jadi akan membuat orang-orang makan lebih banyak, menyebabkan mereka mengembalikan semua berat badan yang awalnya hilang.
Jika diet saja tidak mengarah pada penurunan berat badan yang berkelanjutan, apakah hanya olahraga bisa berhasil?
Jawabannya adalah tidak, berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Strength and Conditioning Research.
Baca juga: 13 Menu Sarapan untuk Bantu Turunkan Berat Badan
Sebagai bagian dari studi tersebut, para peneliti dari Arizona State University di AS meminta 81 wanita yang mengalami kelebihan berat badan untuk mengikuti program kebugaran.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.