Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Kehamilan Memengaruhi Gairah Seks Wanita?

Kompas.com - 25/07/2021, 21:03 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Kehamilan dapat memiliki efek yang signifikan pada gairah seks wanita.

Peningkatan dan penurunan libido merupakan hal yang normal.

Hal ini pun dapat berubah-ubah pada berbagai tahap kehamilan.

Beberapa wanita memiliki tingkat gairah yang lebih tinggi dan orgasme yang lebih intens selama kehamilan, sementara wanita lain melihat sebaliknya.

Meskipun pengalaman setiap wanita unik, ada beberapa tren umum yang menggambarkan perubahan libido selama kehamilan.

Secara umum, dorongan seks seorang wanita akan mengalami pasang surut sepanjang kehamilannya.

Baca juga: Berbagai Kemungkinan Penyebab Seks Terasa Menyakitkan

Melansir dari Medical News Today, kehamilan memicu banyak perubahan yang dapat mempengaruhi gairah seks seorang wanita.

Tingkat estrogen dan progesteron yang lebih tinggi, serta peningkatan aliran darah ke alat kelamin, dapat menyebabkan hasrat seksual yang meningkat.

Di sisi lain, rasa mual, lelah, stres, dan banyaknya perubahan fisik yang terjadi akibat kehamilan dapat mengurangi keinginan wanita untuk berhubungan seks.

Tidak semua wanita akan bereaksi dengan cara yang sama terhadap perubahan hormonal.

Namun, biasanya gairah seks wanita menurun selama trimester pertama, memuncak pada trimester kedua, dan turun lagi pada trimester ketiga.

Trimester pertama (minggu 0-13)

Selama trimester pertama, beberapa wanita merasakan penurunan hasrat seksual dan kepuasan seksual.

Tingkat hormon yang melonjak, gejala fisik yang tidak nyaman, dan stres dapat menurunkan libido wanita.

Setelah embrio ditanamkan di dinding rahim, sel-sel di plasenta mulai memproduksi hormon yang disebut human chorionic gonadotropin (hCG).

Hormon ini merangsang produksi hormon lain, seperti estrogen dan progesteron.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau