Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/09/2021, 22:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Lebih dari 30 macam bakteri, virus, dan parasit bisa jadi penyebab infeksi menular seksual.

Jenis penyakit ini yang paling sering menyerang antara lain sifilis, gonore, klamidia, trikomoniasis, hepatitis B, herpes, kutil kelamin, dan infeksi HIV (human immunodeficiency virus).

Penyakit ini utamanya menular lewat hubungan seks, baik lewat vagina, anal, maupun oral.

Baca juga: 8 Infeksi Menular Seksual yang Sering Menyerang

Apa penyebab infeksi menular seksual?

Melansir buku Pedoman Nasional Penanganan Infeksi Menular Seksual oleh Kementerian Kesehatan, terdapat lima macam kuman penyebab utama infeksi menular seksual.

Antara lain bakteri, virus, protozoa, jamur, dan parasit. Berikut penjabaran masing-masing penyebab infeksi menular seksual.

  • Bakteri

Bakteri Neisseria gonorrhoeae menyebabkan penyakit gonore, bakteri Chlamydia trachomatis menyebabkan penyakit klamidia, bakteri Treponema pallidum menyebabkan penyakit sifilis, dll.

  • Virus

Infeksi virus human immunedeficiency virus (HIV) menyebabkan penyakit HIV/AIDS, herpes simplex virus (HSV) menyebabkan penyakit herpes, human papilloma virus (HPV) menyebabkan penyakit kutil kelamin, dan virus hepatitis menyebabkan penyakit hepatitis.

Baca juga: 7 Bahaya Seks Oral dari Penyakit Menular Seksual yang Perlu Diwaspadai

  • Protozoa

Infeksi protozoa Trichomonas vaginalis menyebabkan penyakit trikomoniasis.

  • Jamur

Infeksi jamur Candida albicans menyebabkan penyakit kandidiasis.

  • Parasit

Infeksi parasit Phthirus pubis menyebabkan penyakit pedikulosis pubis dan Sarcoptes scabiei menyebabkan penyakit skabies.

Baca juga: Kenali Apa itu Seks Anal dan Bahayanya Bagi Kesehatan

Bagaimana kuman penyebab infeksi menular seksual menyebar?

Melansir UrologyHealth, kuman penyebab infeksi menular seksual seperti bakteri, virus, sampai parasit biasanya tumbuh di tempat yang lembap dan hangat.

Kuman tersebut bisa menyebar atau menular dari satu penderita ke penderita lain lewat pertukaran cairan tubuh saat berhubungan seks, termasuk oral dan anal.

Selain itu, beberapa jenis infeksi menular seksual juga bisa menyebar lewat darah yang terinfeksi.

Misalkan, ketika seseorang menggunakan jarum suntik yang tidak steril, atau dari ibu ke anaknya saat persalinan dan menyusui.

Perlu diketahui infeksi menular seksual tidak menular lewat jabat tangan, bergantian menggunakan pakaian, atau kontak biasa.

Baca juga: Homoseksual Menurut Psikologi Bukan Kelainan, Ini Penjelasan Ahli...

Siapa saja yang rawan terkena infeksi menular seksual?

Setiap orang bisa terkena infeksi menular seksual. Terutama bagi orang yang punya banyak pasangan seks dan pengguna jarum suntik tidak steril seperti pengguna narkoba.

Untuk mencegah masalah kesehatan ini, lakukan seks yang aman dan hindari penggunaan jarum suntik yang tidak steril.

Selain itu, beberapa jenis kuman penyebab infeksi menular seksual sudah ada penangkal berupa vaksin untuk mengantisipasi penyakit ini.

Baca juga: 7 Penyakit yang Mengintai Sistem Reproduksi Wanita

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau