Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Berat Badan Turun?

Kompas.com - 18/11/2021, 07:06 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Banyak orang terutama yang mengalami obesitas atau kegemukan mungkin akan merasa senang saat mengalami penurunan berat badan.

Tapi, ketika penurunan berat badan ini terjadi tanpa adanya upaya apa pun atau tanpa disengaja, hal itu patut dipertanyakan.

Pasalnya, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan bisa menjadi gejala diabetes.

Baca juga: Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Bau Mulut?

Bagaimana diabetes bisa menyebabkan berat badan turun?

Diabetes adalah penyakit kronis yang merusak jika tidak ditangani.

Gejalanya seringkali sangat halus dan terkadang bertahap sehingga banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa mereka memiliki kondisi tersebut.

Ada tiga jenis diabetes yang umum terjadi, yakni diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, dan diabetes gestasional.

Apa bedanya?

1. Diabetes tipe 1

Dilansir dari Medical News Today, diabetes tipe 1 adalah penyakit autoimun.

Sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang jaringan tubuh yang sehat dan menghancurkan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin.

Kerusakan akibat serangan ini bisa menyebabkan pankreas berhenti membuat insulin.

Diabetes tipe 1 dapat muncul pada usia berapa pun tetapi biasanya berkembang selama masa kanak-kanak atau remaja.

Baca juga: Kenali Gejala Khusus Diabetes Tipe 1

2. Diabetes tipe 2

Diabetes tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak membuat cukup insulin atau tidak menggunakannya dengan benar.

Diabetes tipe 2 biasanya menyerang orang dewasa. Tapi, dengan peningkatan kasus obesitas pada anak-anak, jumlah kasus diabetes tipe 2 pada anak-anak pun terus naik.

Kelebihan berat badan merupakan faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2.

Diabetes tipe 2 adalah bentuk diabetes yang paling umum terjadi.

Baca juga: Kenali Gejala Khusus Diabetes Tipe 2

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com