Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Cara Meningkatkan Kesuburan Wanita, Perhatikan Gaya Hidup Sehat

Kompas.com - 10/03/2022, 20:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu kunci keberhasilan cara meningkatkan kesuburan wanita terletak pada perubahan gaya hidup sehat.

Perlu diketahui, kesuburan wanita adalah kemampuan wanita untuk mengandung anak biologis.

Pasangan dianggap memiliki masalah kesuburan apabila sudah berhubungan seks tanpa alat kontrasepsi selama setahun tapi belum hamil, atau setidaknya enam bulan pada pasangan berusia 35 tahun ke atas.

Sebelum menyimak beberapa cara mengatasi masalah kesuburan ini, kenali dulu beberapa penyebabnya.

Baca juga: 14 Cara Meningkatkan Kesuburan secara Alami

Penyebab masalah kesuburan wanita

Dilansir dari Mayo Clinic, ada beberapa gangguan kesehatan yang bisa jadi penyebab masalah kesuburan wanita, antara lain:

  • Gangguan ovulasi karena sindrom ovarium polikistik, hiperprolaktinemia, atau penyakit tiroid
  • Kelainan rahim atau servis, seperti tumbuhnya polip atau miom di dalam rahim
  • Kerusakan atau penyumbatan tuba falopi karena penyakit radang panggul
  • Endometriosis atau kondisi saat jaringan pelapis rahim tumbuh di luar rahim
  • Menopause dini ketika wanita berhenti haid sebelum usia menginjak 40 tahun
  • Perlengketan panggul karena infeksi, radang usus buntu, atau efek operasi
  • Diabetes yang tidak terkontrol
  • Penyakit celiac
  • Penyakit autoimun seperti lupus
  • Faktor usia, setelah usia 30 tahun peluang wanita untuk hamil semakin kecil

Di luar kondisi kesehatan, gaya hidup sehat dapat membantu meningkatkan kesuburan wanita.

Baca juga: 3 Cara Program Hamil Anak Kembar, dengan Terapi Kesuburan atau Alami

Cara meningkatkan kesuburan wanita

Ada beberapa cara meningkatkan kesuburan wanita yang bisa dijajal, antara lain:

  • Jaga berat badan di kisaran ideal

Dilansir dari HealthyWomen, berat badan berlebih atau terlalu kurus di luar kisaran normal bisa memengaruhi kesuburan.

Coba periksa indeks massa tubuh Anda berada di kisaran normal atau antara 19—24.

Jika kurang atau lebih dari ambang batas normal, segera konsultasikan ke dokter untuk mengambil program agar berat badan ideal.

  • Atur pola makan sehat

Pola makan tidak sehat bisa menyebabkan siklus reproduksi tidak teratur. Akibatnya, wanita bisa tidak haid atau haid dua kali sebulan atau lebih.

Apabila wanita sedang program kehamilan, upayakan untuk memilih protein lebih sehat tahu, tempe, ikan, atau kacang-kacangan.

Hindari protein tinggi lemak seperti daging merah dan berlemak, ayam dan bebek dengan kulit, atau susu full cream.

  • Cukupi kebutuhan cairan setiap hari

Ketika tubuh kekurangan cairan, sperma bakal sulit menemukan target sel telur karena cairan serviks minim.

Untuk itu, perbanyak konsumsi air putih sampai urine bening atau warnanya kuning muda.

Baca juga: Apakah Minum Kopi Bisa Memengaruhi Kesuburan?

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau