Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Cara Mencegah Penyakit Hati yang Perlu Diperhatikan

Kompas.com - 27/07/2022, 10:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Cara mencegah penyakit hati bisa dilakukan dengan mulai menerapkan gaya hidup sehat sebelum kondisinya semakin mematikan yang tidak bisa dipulihkan (irreversibel).

Mengutip Cleveland Clinic, ada banyak jenis penyakit hati, yang disebabkan oleh infeksi, kondisi bawaan, obesitas, hingga penyalahgunaan alkohol.

Seiring waktu, penyakit hati dapat berkembang menyebabkan sirosis, di mana jaringan parut sudah menggantikan jaringan hati yang sehat.

Pada akhirnya, gagal hati dan penyakit hati stadium akhir (ESLD) dapat terjadi tanpa bisa dipulihkan karena hati sudah tidak berfungsi dengan baik.

Baca juga: 3 Penyebab Utama Penyakit Hati yang Wajib Dihindari

Mengutip Health Xchange, ada beberapa cara mencegah penyakit hati yang bisa Anda lakukan, yaitu sebagai berikut:

1. Batasi minum alkohol

Hati hanya dapat memproses atau memecah sejumlah kecil alkohol setiap jam.

Sehingga, jika minum alkohol berlebihan dapat merusak sel-sel hati dan menyebabkan peradangan serta jaringan parut (sirosis).

Untuk alasan mencegah penyakit hati, pria harus membatasi minum alkohol hanya 2 minuman standar sehari, sementara wanita satu.

Minuman standar setara dengan:

  • Satu bir biasa
  • Satu gelas kecil anggur atau
  • Segelas kecil wiski

2. Berolahraga secara teratur dan memiliki gaya hidup aktif

Olahraga teratur adalah kunci untuk mencegah penyakit hati.

Olahraga mengurangi stres pada hati, meningkatkan tingkat energi dan membantu mencegah obesitas, faktor risiko penyakit hati.

Disarankan total 150 menit olahraga, seperti jalan cepat atau berenang, per minggu.

Baca juga: 8 Penyebab Penyakit Hati Stadium Akhir yang Harus Diwaspadai

3. Makan sehat seimbang: kurangi makanan berlemak dan lebih banyak asupan serat

Tingginya kadar lemak dalam darah (hiperlipidemia) dan tingginya kadar kolesterol (hiperkolesterolemia) adalah penyebab umum penyakit hati berlemak.

Jadi, penting menggurangi jumlah lemak jenuh, lemak trans, dan lemak terhidrogenasi dalam makanan sebagai cara mencegah penyakit hati.

Lemak jenuh ditemukan dalam makanan yang digoreng, daging merah, dan produk susu.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau