Kenali Apa Itu Bintitan di Kelopak Mata Luar, Gejala, dan Penyebabnya

KOMPAS.com - Pernahkah mata Anda mengalami bintitan? Rasanya sangat mengganggu bukan?

Dilansir dari AOA pada Senin (20/2/2023), bintitan atau hordeolum adalah masalah mata yang menyebabkan seseorang mengalami gangguan penglihatan, gatal-gatal di area kelopak mata, hingga nyeri.

Baca juga: Mata Bintitan: Penyebab, Pencegahan, dan Cara Mengatasinya

Orang yang mengalami bintitan juga sering merasa kehilangan kepercayaan diri karena kemunculan benjolan atau jerawat berisi nanah pada tepi kelopak mata.

Bintitan dibagi menjadi dua jenis yaitu bintitan eksternal atau yang terjadi di kelopak mata luar dan bintitan internal yang berada di dalam kelopak mata.

Artikel ini akan membahas mengenai apa itu bintitan di kelopak mata luar, gejala, penyebab, hingga pencegahannya.

Apa itu bintitan di kelopak mata luar?

Dikutip dari Healthline, bintitan eksternal atau bintitan di kelopak mata luar adalah benjolan merah yang muncul di permukaan kelopak mata bagian luar, terutama di antara bulu mata dengan kelopak mata.

Benjolan tersebut menyerupai jerawat dan terasa lembut saat disentuh. Anak-anak adalah kelompok usia yang paling rentan mengami bintitan eksternal.

Bintitan di kelopak mata luar dapat membengkak dan berlangsung selama beberapa hari sebelum pecah dan mengering (sembuh).

Bintitan di kelopak mata luar umumnya dapat sembuh dengan sendirinya, namun pada beberapa kasus mungkin memerlukan perawatan medis.

Baca juga: Benarkah Bintitan di Mata Disebabkan Hobi Mengintip?

Gejala bintitan di kelopak mata luar

Berikut gejala atau tanda-tanda umum bintitan di kelopak mata luar yang perlu Anda ketahui:

• Muncul benjolan di tepi mata, terutama di antara bulu mata dengan kelopak mata.
• Merasa kelilipan atau ada pasir di dalam mata antara bulu mata dengan kelopak mata.
• Sensitif terhadap cahaya
• Kemerahan dan nyeri di tepi kelopak mata

Gejala bintitan di kelopak mata luar yaitu mulai dari kemunculan benjolan seperti jerawat hingga kelopak mata terasa nyeri.

Perlu digarisbawahim gejala bintitan eksternal juga mirip dengan indikasi infeksi mata lainnya, sehingga Anda perlu menghubungi dokter spesialis mata untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Penyebab bintintan di kelopak mata luar

Penyebab utama bintitan eksternal adalah infeksi pada kelenjar minyak di area kelopak mata.

Untuk diketahui, terdapat banyak kelenjar minyak di area kelopak mata untuk menjaga tingkat kelembapan yang stabil dan menghilangkan partikel asing dengan menghasilkan air mata.

Kelenjar ini kadang tersumbat oleh minyak tua, sel kulit mati, dan bakteri yang bernama Staphylococcus.

Baca juga: 11 Cara Menghilangkan Bintitan Secara Alami dan dengan Bantuan Obat

Ketika hal ini terjadi, bakteri dan zat dapat menumpuk di kelenjar lalu menyebabkan infeksi di beberapa area berikut:

• Folikel bulu mata: lubang kecil di kulit tempat bulu mata tumbuh.
• Kelenjar sebaceous: kelenjar yang melekat pada folikel bulu mata dan menghasilkan zat berminyak yang disebut sebum untuk melumasi bulu mata agar tidak kering.
• Kelenjar apokrin: kelenjar keringat pada folikel bulu mata untuk menjaga agar mata tidak terlalu kering.

Infeksi yang terjadi di folikel bulu mata, kelenjar sebaceous, atau kelenjar apokron inilah yang lantas menjadi penyebab bintitan di kelopak mata luar.

Jadi, penyebab bintitan di luar kelopak mata adalah infeksi pada kelenjar minyak di area kelopak mata.

Selain itu, bintitan eksternal juga dapat dipicu karena beberapa faktor risiko lain, seperti penyakit peradangan mata kronis seperti blepharitis dan kebiasaan mengucek mata dengan tangan yang kotor atau belum dicuci.