KOMPAS.com - Salah satu cara mencegah demam berdarah yang efektif bisa dilakukan dengan imunisasi dengue.
Perlu diketahui, demam berdarah atau dikenal dengan sebutan DBD adalah penyakit yang disebabkan virus dengue.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia, virus dengue memiliki empat serotipe yakni DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4.
Baca juga: 4 Ciri-ciri DBD Tahap Awal, Jangan Sampai Terlambat Ditangani
Virus dengue bisa menular lewat perantara gigitan nyamuk Aedes aegypti. Infeksi virus ini bisa menyerang anak-anak sampai orang dewasa.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit ini, kenali imunisasi dengue untuk mencegah demam berdarah berikut ini.
Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof. Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A, Subsp.IPT, M.TropPaed menjelaskan, imunisasi dengue bermanfaat untuk mencegah infeksi berat dan kematian akibat demam berdarah.
“Imunisasi dengan vaksin dengue bisa mencegah kena infeksi. Kalau pun terkena, tidak akan sampai syok, tidak akan masuk ICU, tidak pendarahan," kata Hinky, seperti dilansir dari Antara, Kamis (23/2/2023).
Di samping imunisasi dengue, Hinky menjelaskan, meningkatkan daya tahan tubuh untuk mencegah demam berdarah juga dapat dilakukan dengan pola makan sehat dengan gizi seimbang.
Selain itu, pencegahan DBD dilakukan dengan menyingkirkan perabotan yang bisa menampung air dan jadi tempat perkembangbiakan nyamuk DBD, rajin menguras bak mandi, tidak menggantung baju, dan gunakanobat penangkal nyamuk untuk mencegah gigitan nyamuk DBD.
Baca juga: 3 Ciri-ciri DBD dari Fase Demam sampai Sembuh
Di Indonesia, saat ini terdapat dua jenis vaksin yang digunakan untuk imunisasi dengue, yakni:
Vaksin dengue ini adalah jenis chimeric yellow fever tetravalent dengue vaccine (CYD-TDV).
Vaksin Dengvaxia berisi virus dengue tetravalen yang sudah dilemahkan. Namun, vaksin ini efektif jika diberikan pada anak usia 9 hingga 16 tahun yang sebelumnya pernah terinfeksi virus dengue.
Imunisasi dengue tetap perlu diberikan pada anak yang sudah pernah terkena demam berdarah karena ketika terinfeksi virus dengue, tidak mungkin anak terkena empat jenis atau serotipe virus dengue sekaligus.
Biasanya, anak hanya terkena satu serotipe virus ketika terserang DBD. Jadi, saat diberi imunisasi dengue yang mengandung 4 serotipe dengue, anak bisa membentuk kekebalan terhadap serotipe dengue lain yang belum menginfeksi tubuh.
Baca juga: 6 Ciri-ciri Bintik DBD (Demam Berdarah) yang Perlu Diketahui
Vaksin dengue ini merupakan jenis live attenuated tetravalent dengue vaccine (TDV).