KOMPAS.com - Infeksi jamur kulit biasanya tidak berbahaya dan beberapa obat alami dapat digunakan untuk mengatasinya.
Mengutip Medical News Today, infeksi jamur terjadi ketika satu jenis mikroba jamur berkerumun di satu area tubuh yang membuat sistem kekebalan tubuh tidak mampu mengalahkannya.
Baca juga: Macam-macam Kelainan Kulit yang Umum pada Orang Lansia
Infeksi jamur umumnya ditandai dengan gatal-gatal dan perubahan penampilan kulit, seperti kering dan bersisik.
Dikutip dari The Botanical Institute, spesies jamur yang paling sering menginfeksi adalah dermatofit dan Candida albicans.
Infeksi jamur kemungkinan besar tumbuh di area kulit yang gelap dan lembap.
Artikel ini akan mengulas secara ringkas macam obat alami untuk mengatasi gatal karena jamur.
Baca juga: Macam-macam Penyakit Kulit yang Perlu Diketahui
Disari dari The Botanical Institute dan Bebeautiful, berikut obat alami apa saja yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi gatal karena jamur:
Data klinis menunjukkan bahwa bawang putih adalah ramuan anti-jamur yang menjanjikan.
Dalam uji klinis komparatif yang mengamati peserta dengan kandidiasis oral kronis, peneliti menemukan bahwa bawang putih memiliki sifat anti-jamur yang mirip dengan obat antimikroba.
Subjek melihat pemulihan yang signifikan baik pada kelompok bawang putih dan obat-obatan. Namun, peserta menyebutkan kepuasan yang lebih besar ketika diberikan terapi bawang putih.
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Kulit Gatal yang Bisa Dicoba di Rumah
Kunyit mengandung kurkumin yang dianggap sebagai salah satu obat alami anti-jamur terbaik, terutama untuk Candida.
Dalam percobaan perbandingan yang melibatkan 50 orang dewasa dengan kandidiasis oral (infeksi jamur mulut), salep kurkumin ditemukan dapat mengurangi ukuran koloni jamur.
Pengobatan topikal dengan kurkumin sama efektifnya dengan obat anti-jamur, klotrimazol.
Penelitian dan penggunaan tradional kayu manis menunjukkan bahwa rempah ini dapat menjadi ramuan untuk mengatasi infeksi jamur yang kuat.
Dalam studi berbasis laboratorium, para peneliti menemukan bahwa minyak kayu manis memiliki efek anti-jamur pada spesies Phytophthora colocasia.