5 Cara agar Bisa Kentut, Bisa Yoga dan Konsumsi Teh Herbal

KOMPAS.com - Buang angin atau kentut adalah hal yang normal. Namun, tak jarang beberapa orang mengalami susah kentut yang disebabkan oleh beberapa faktor.

Kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman karena membuat perut begah, sesak, atau terasa kepenuhan. 

Sebelum menyimak beberapa cara agar bisa kentut, ada baiknya Anda mengenali dulu cara agar bisa kentut lewat artikel berikut ini.

Baca juga: 3 Penyebab Susah Kentut dan Cara Mengatasinya

Penyebab susah kentut

Susah kentut bisa menjadi tanda kondisi atau penyakit tertentu. Ada banyak faktor penyebab susah kentut. Disarikan dari Medical News Today dan Patient, berikut beberapa di antaranya:

• Penyakit radang usus

Penyebab susah kentut yang sering terjadi adalah penyakit radang usus yaitu kolitis ulserativa dan penyakit Crohn.

Kolitis ulserativa adalah penyakit peradangan usus besar dan rektum (bagian pengujung usus besar). Sedangkan, penyakit Crohn adalah penyakit peradangan pada dinding usus atau saluran pencernaan.

Selain susah kentut, gejala radang usus biasanya disertai sakit perut, diare, dan perut sering kembung.

• Intoleransi laktosa

Intoleransi laktosa juga bisa menjadi salah satu penyebab susah kentut. Kondisi ini terjadi ketika tubuh mengalami kesulitan mencerna laktosa karena rendahnya kadar enzim laktase.

Enzim laktosa pada usus halus berfungsi memecah laktosa. Laktosa jamak ditemukan dalam susu dan makanan yang dibuat dengan susu.

Intoleransi laktosa dapat menyebabkan penderitanya mengalami susah kentut, diare, sakit perut dan kembung. 

• Intoleransi gula

Selain intoleransi laktosa, intoleransi gula dalam makanan tertentu juga bisa memicu susah kentut.

Intoleransi gula fruktosa merupakan kasus yang paling umum terjadi dan biasanya ditemukan pada makanan tinggi fruktosa termasuk buah kering, madu, sukrosa, bawang dan artichoke. 

• Scleroderma

Penyebab susah kentut lainnya yaitu penyakit scleroderma atau kondisi yang menyebabkan penebalan kulit pada organ dalam.

Ketika organ usus terpengaruh, penderita bisa mengalami masalah dalam buang air besar tidak teratur. Dampaknya, penderita bisa susah kentut, kembung, sembelit, dan diare.

• Efek makanan dan minuman tertentu

Mengonsumsi makanan dan minuman tertentu juga dapat menghasilkan gas yang berlebihan, dan mengakibatkan susah kentut. Selama pencernaan, bakteri membantu memecah karbohidrat di usus besar.