Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Perlu Diperhatikan dalam Bercinta Saat Hamil

Kompas.com - 25/12/2016, 21:35 WIB

Tim Redaksi

Sumber Menshealth

KOMPAS.com - Secara umum, berhubungan seks selama kehamilan diperbolehkan oleh dunia medis. Tapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan demi kenyamanan ibu hamil dan pasangannya.

Barb DePree, ahli kandungan dari Lakeshore Health Partners di Zeeland, Michigan mengatakah bahwa berhubungan seks selama kehamilan itu aman. Berbagai ketakutan seperti penis akan mencederai bayi dalam kandungan itu tidak terbukti secara ilmiah.

“Ada juga pendapat kalau bayi dalam kandungan bisa terpengaruh emosinya. Sekali lagi, hal ini tidak terbukti secara ilmiah,” ujar DePree.

Jadi, seks selama kehamilan sah saja dilakukan. Tapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan demi kenyamanan bersama, antara lain :

 

Pakai kondom

Sperma mengandung prostaglandin yang mampu memicu kontraksi.

Pemakaian kondom dianjurkan jika ibu memiliki masalah pada kehamilan di trimester pertama. Ada baiknya berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai hal ini.

Pada ibu hamil yang sudah memasuki minggu akhir, prostaglandin bisa memicu persalinan. Bahkan hubungan seks kerap disarankan untuk memperlancar persalinan.

 

Wanita merasa tidak percaya diri akan tubuhnya

Berat badan naik dan perubahan bentuk tubuh merupakan hal lumrah yang dialami oleh ibu hamil. Sedikit banyak, kondisi ini memengaruhi pikiran dan bisa berdampak pada keharmonisan hubungan. Tak jarang ibu hamil merasa minder akan bentuk tubuhnya.

“Adalah tugas para pria untuk menjaga emosi dan psikologis pasangannya yang sedang hamil. Hargai mereka dan sesi bercinta bisa jadi lebih berkualitas,” kata Shareen Hariri, konsultan seks dan pernikahan dari Los Angeles.

Pujian seperti ‘kehamilan membuatmu terlihat lebih bersinar’ atau ‘kehamilan membuat bentuk bokong atau payudaramu lebih seksi’ akan membantu kondisi psikologis ibu hamil.

 

Biarkan wanita yang memimpin

Umumnya, bentuk tubuh ibu hamil akan berubah dan terutama bagian perut akan membesar. Terutama pada masa trimester kedua hingga akhir masa kehamilan.

Kondisi ini membuat aktifitas bercinta jadi terbatas. Karenanya, biarkan wanita yang menentukan posisi apa yang membuatnya nyaman.

“Perlu diperhatikan, posisi yang nyaman saat ini belum tentu nyaman di bulan berikutnya. Sebab bayi selalu bergerak mengubah posisi dan tubuh wanita ikut berubah menyesuaikan kondisi itu,” papar Hariri.

 

Masalah vagina kering

Jangan kaget bila mendadak mengalami vagina kering ketika sedang berhubungan seksual. Kondisi ini wajar terjadi pada ibu hamil.

“Urusan lubrikasi ini bervariasi pada ibu hamil. Ada yang mengalami lubrikasi berlebih, ada juga yang mengalami kekeringan vagina,” jelas DePree.

Lebih lanjut DePree menjelaskan kalau urusan vagina kering ini bisa berkaitan dengan kondisi emosi si ibu hamil. Karenanya, penting untuk menjaga emosi dan psikologis ibu selama masa kehamilan.

Sekali lagi, yakinkan si ibu hamil kalau ini bukan masalah besar. Jika hendak menggunakan lubrikasi buatan, konsultasikan dulu ke dokter kandungan.

 

Masalah kentut dan ngompol

Bersiaplah untuk menghadapi serbuan gas alias kentut. Bagi sebagian wanita, kehamilan membuat tubuh memproduksi gas lebih banyak dan bisa keluar tanpa kontrol, termasuk saat berhubungan seks.

Ada juga yang mengalami perubahan pada urusan berkemih. Jadi, jangan kaget jika ibu hamil tiba-tiba ngompol saat berhubungan seks. Ini merupakan kondisi yang wajar terjadi pada ibu hamil.

Yang harus diperhatikan adalah sikap pasangan. Disarankan untuk tidak tertawa atau melakukan hal yang menjatuhkan emosi dan psikologis ibu hamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com