Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Minum Jus Jambu, Ini 7 Cara Alami Naikkan Trombosit dengan Cepat

Kompas.com - 21/01/2020, 06:03 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Gangguan kesehatan dapat menyebabkan kadar trombosit dalam darah turun.

Trombosit adalah sel darah yang membantu proses pembekuan darah.

Melansir Healthline, ketika jumlah trombosit rendah, Anda akan merasakan gejala lelah, memar, sampai gusi berdarah.

Turunnya kadar trombosit dalam darah bisa disebabkan penyakit demam berdarah dengue (DBD), leukemia, sirosis hati, serta penyakit autoimun.

Untuk memastikan kadar trombosit dalam darah, Anda bisa mengeceknya lewat tes darah.

Baca juga: Musim Hujan Segera Tiba, Kenali Gejala DBD pada Anak

Ketika sel pembeku darah turun, salah satu cara menaikan trombosit dengan cepat dan alami bisa lewat konsumsi beberapa jenis bahan makanan.

"Asupan yang kaya vitamin B-12, folat, vitamin C, dan zat besi dapat membantu meningkatkan trombosit yang ngedrop," kata Dr. Preeti Jain, ahli gizi dari Action Cancer Hospital, New Delhi, India, seperti dilansir NDTV.

Melansir berbagai sumber, berikut beberapa jenis asupan yang bisa membantu menaikkan trombosit dalam darah:

1. Wortel, kangkung, sampai labu

Nutrisi yang kaya akan vitamin A dapat membantu meningkatkan kadar trombosit dalam darah.

Bahan makanan ini penting untuk melancarkan pembentukan protein dalam tubuh.

Kandungan protein yang sehat dalam tubuh membantu proses pembelahan dan pertumbuhan sel.

Beberapa sumber vitamin A antara lain wortel, labu, kangkung, sampai ubi jalar.

2. Bayam, jeruk, hingga asparagus

Makanan yang kaya folat seperti jeruk, bayam, asparagus, kacang merah, dan sayuran hijau kaya akan folat.

Kekurangan folat dalam tubuh dapat menyebabkan jumlah trombosit darah menurun.

Tambahkan lebih banyak makanan kaya folat untuk meningkatkan kandungan trombosit dalam darah.

3. Telur, hati sapi, daging sapi, sampai kol

Bahan makanan seperti kangkung, telur, sayuran berdaun hijau, hati, daging, dan kol kaya akan vitamin K.

Nutrisi ini dapat membantu pertumbuhan sel yang sehat dan optimal dalam tubuh.

Selain itu, asupan tersebut juga bisa membantu meningkatkan jumlah trombosit Anda.

4. Susu, keju, hingga ikan

Susu, keju, telur, hati, ikan, sampai daging sapi banyak mengandung vitamin B-12.

Kekurangan vitamin B-12 dapat membuat kadar trombosit dalam darah rendah.

Sediakan asupan dengan komposisi B-12 untuk menjaga sel darah tetap sehat.

Baca juga: Hidup di Negara Tropis Bikin Masyarakat Indonesia Rentan Terkena DBD?

5. Sayuran hijau, delima, sampai biji labu

Bahan makanan seperti biji labu, delima, lentil (miju-miju), dan sayuran hijau kaya akan zat besi.

Zat besi dapat membantu produksi sel-sel sehat dalam tubuh.

Penderita anemia wajib menambahkan beberapa jenis makanan kaya zat besi dalam asupannya.

6. Mangga, brokoli, nanas, sampai tomat

Selain jambu, buah dan sayur seperti mangga, brokoli, nanas, tomat, paprika, dan kembang kol kaya akan vitamin C.

Nutrisi kaya vitamin C dapat membantu trombosit tetap terjaga dalam darah.

Selain itu, vitamin C juga dapat membantu penyerapan optimal zat besi dalam tubuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau