Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Terjadi Saat Wanita Alami Mimpi Basah

Kompas.com - 15/02/2020, 21:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Aktivitas dan pikiran itu yang pada akhirnya menyebabkan mimpi erotis.

Dia menuliskan, berdasarkan sebuah penelitian, 40 persen wanita mengalami mimpi basah sebelum berusia 45 tahun. Tapi mimpi basah pada wanita ini tidak seperi yang terjadi pada pria.

Wanita biasanya hanya mengalaminya beberapa kali dalam setahun.

Proses mimpi basah pada wanita

Melansir Health Line, baik wanita maupun pria dapat mengalami gairah saat berada di alam mimpi.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wanita mengalami sleep-gasm pertama kali sebelum berusia 21 tahun. 

Sleep-gasm merupakan proses orgasme yang terjadi saat tertidur. 

Menurut sebuah studi pada tahun 1986 yang diterbitkan dalam Journal of Sex Research, 37 persen wanita usia kuliah dilaporkan mengalami setidaknya satu orgasme selama tidur mereka.

Dari data tersebut dapat ditekankan, bahwa mimpi basah pada perempuan bukanlah hal yang baru.

Tetapi, bagi seorang wanita, kehadiran cairan vagina saat tidur bukan berarti mereka mengalami orgasme. 

Sebaliknya, sekresi bisa berarti wanita terangsang secara seksual tanpa mencapai orgasme dan mereka telah mengalami mimpi basah.

Baca juga: Untuk Pria, Kenali 5 Penyebab Ejakulasi Dini dan Cara Mengatasinya

Tak seperti laki-laki, kebanyakan wanita akan terbangun dari mimpi basah yang disertai orgasme.

Jika mimpinya cukup menggairahkan atau peredaran darah pada bagian klitoris memuncak, wanita cenderung akan tiba-tiba terjaga dan mencapai klimaks dalam keadaan sadar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com