Kandungan zat gizi bawang putih bahkan dilaporkan mampu melawan beberapa masalah kesehatan seperti:
Selain menimbulkan bau dan rasa yang khas, kandungan sulfur dalam bawang putih dilaporkan dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan membran mukosa pada saluran pernapasan.
Efek yang diberikan adalah melegakan pemampatan dan membantu mengeluarkan lendir.
Bawang putih juga diketahui mengandung zat phytochemical yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit.
Penelitian yang pernah dilakukan oleh Universitas Brigham Young di Utah pada 1992, melaporkan bawang putih tumbuk dalam minyak dapat membunuh virus Rhinivirus tipe 2 sebagai penyebab flu.
Baca juga: 15 Manfaat Konsumsi Kunyit, Obat Demam hingga Anti Racun
Penelitian yang dilakulan oleh Dr. Yongxiang Zhang dari University of Tokyo Jepang beberapa tahun silam mendapati manfaat bawang putih dapat menghambat kemerosotan otak dan sistem kekebalan.
Penelitian yang dilakukan pada hewan ini juga membuktikan bawang putih dapat membantu menghambat proses penuaan.
Untuk manfaat bawang putih sebagai obat awet muda pada manusia, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.
Mengonsumsi bawang putih secara teratur diyakini dapat mencegah penyakit kanker.
Hal itu merujuk pada hasil penelitian yang dilakukan oleh Memorial Sloan Kattering Cancer Center.
Para peneliti menemukan bahwa kimia bernama SAMC di dalam bawang putih dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
Selain itu, zat organosulfida dalam bawang dipercaya dapat membantu organ hati memproses senyawa kimia beracun, termasuk penyebab kanker, terutama kanker perut dan usus besar.
Ahli bernama Dr. Gilles Fillion dari Institute Pasteur di Perancis menemukan bahwa bawang putih ternyata mampu membantu melepaskan serotin atau zat yang mampu mengendalikan rasa cemas, murung, agresif, hingga stres.
Kadar serotonin yang dilepaskan bawang putih bahkan tergolong cukup tinggi, sehingga diyakini bisa dipakai sebagai penenang karena memberikan efek menentramkan.
Baca juga: 13 Manfaat Konsumsi Jahe, Bukan Hanya untuk Tingkatkan Imunitas
Bawang putih juga dilaporkan mengandung zat antikolesterol bernama ajoene yang dapat mencegah penggumpalan darah.
Namun, manfaat bawang putih untuk hal ini jelas masih kurang efektif jika dibandingkan dengan pengaturan pola makan secara lebih umum dan konsumsi obat khusus penurun kolesterol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.