2. Keputihan abnormal dari vagina
Keputihan kadang bercampur dengan darah.
Keputihan tersebut dapat terjadi di antara periode menstruasi atau setelah menopause.
Baca juga: Kanker Payudara pada Pria: Gejala dan Penyebabnya
3. Nyeri saat berhubungan seksual
Hubungan badan yang menyebabkan nyeri di pihak perempuan patut dicurigai sebagai gejala kanker serviks.
Perlu dipahami bersama, ketiga keluhan di atas dapat juga dialami oleh seorang wanita meskipun tidak menderita kanker serviks.
Oleh sebab itu, penting kiranya bagi para wanita untuk segera memeriksakan diri jika mengalami keluhan di atas sebagai langkah pencegahan.
Melakukan pap smear rutin setahun sekali jelas adalah langkah yang baik untuk mendeteksi kanker serviks lebih dini.
Pap smear adalah sebuah metode pemeriksaan cairan lendir serviks.
Baca juga: Benarkah Radiasi HP Bisa Menyebabkan Kanker?
Setidaknya ada dua pilihan metode yang bisa dilakukan dalam pemeriksaan pap smear, yakni secara konvensional atau liquid base.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.