Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan Apel dengan Kulitnya atau Dikupas, Mana yang Lebih Baik?

Kompas.com - 11/03/2020, 14:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Lilin ini bermanfaat untuk mencegah masuknya oksigen ke dalam daging buah apel, sehingga menghambat proses pemasakan buah yang terlalu matang.

Keberadaan lilin pada kulit apel itu biasanya bisa dengan mudah diketahui dengan cara mengeruknya dengan pisau ataupun kuku jari.

BPOM sendiri telah mengungkapkan bahwa lilin pada apel termasuk dalam bahan tambahan pangan pelapis.

Baca juga: 8 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Program Diet

Jadi, penggunannya aman untuk dikonsumsi karena sudah diatur berdasarkan Peraturan Kepala BPOM No. 12 tahun 2013 tentang batas maksimum bahan tambahan pangan pelapis.

Namun, jika Anda masih mengkhawatirkan hal tersebut, ada cara mudah untuk menghilangkan lilin dari apel.

Berikut tipsnya:

  • Celupkan apel ke dalam air hangat agar lapisan lilinnya mencair
  • Setelah itu, gosok apel hingga bersih
  • Cuci apel yang sudah dibersihkan dengan air bersih

Mencucuci apel juga bermanfaat untuk menghilangkan pestisida yang menempel di kulit. Tidak bisa dipungkiri, apel termasuk buah yang paling sering terkena obat pembasmi hama itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau