Dan, hal yang membuat penderita diabetes rentan saat terinfeksi virus, ketika terserang penyakit, pasien cenderung stres dan gula darahnya melonjak.
Serentetan kondisi tersebut dapat membuat penderita diabetes rentan saat terinfeksi virus seperti corona.
Baca juga: 5 Cara Lindungi Lansia dan Penderita Penyakit Kronis dari Virus Corona
Untuk mencegah tertular virus corona, penderita diabetes juga perlu menjalankan langkah pencegahan dasar seperti:
Baca juga: 5 Cara Tak Mager saat Beraktivitas di Rumah Saja untuk Cegah Corona
Apabila pasien diabetes merasakan gejala infeksi virus corona seperti demam, sesak napas, batuk kering, dan kelelahan, ada baiknya segera mengontak dokter yang biasa menangangi.
Jika akhirnya penderita dinyatakan positif Covid-19, lanjutkan perawatan obat diabetes yang dijalani, minum obat yang diresepkan dokter untuk meringankan gejala penyakit, banyak minum, dan istirahat yang cukup.
Selain itu, Anda juga perlu lebih rajin mengecek kadar gula darah. Terkadang, infeksi secara alami dapat membuat gula darah melonjak.
Penderita diabetes perlu segera mendapatkan bantuan medis apabila mengalami sesak napas terus-menerus, dada terasa sesak seperti ditekan, atau wajah pucat.
Hal yang tak kalah penting, penderita diabetes tak boleh panik menyikapi wabah Covid-19. Stres dapat memperburuk keadaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.