Moyad berpendapat, selama ini banyak orang baru mencukupi vitamin C sebanyak 10-20 persen dari angka kecukupan gizi atau kebutuhan harian tubuh.
Baca juga: Suplemen Vitamin C Tak Ampuh Tangkal Virus Corona
Lantas, mereka berbondong-bondong menambal kekurangan kebutuhan vitamin C-nya dari suplemen vitamin C dosis tinggi.
Padahal, konsumsi vitamin C dosis tinggi dapat mengiritasi perut. Moyad lebih menyarankan orang mencukupi kebutuhan vitamin C-nya dari bahan alami seperti buah dan sayur.
Saran senada disampaikan American Dietetic Association (ADA). Anda lebih disarankan makan buah dan sayur untuk mencukupi kebutuhan vitamin C ketimbang mengonsumsi suplemen.
Baca juga: Hati-hati, Konsumsi Vitamin Dosis Tinggi Bisa Berbahaya bagi Tubuh
Suplemen hanya mencukupi satu jenis vitamin atau mineral. Sedangkan buah dan sayur dapat mencukupi kebutuhan mineral dan vitamin.
"Usahakan untuk makan sembilan porsi sayur dan buah setiap hari. Anda tak hanya dapat vitamin C, tapi bisa mendapat mineral dan vitamin lainnya," jelas Dee Sandquist, RD, dari ADA.
Jika Anda sudah menerapkan pola makan cukup buah, sayur, dan protein rendah lemak, maka kebutuhan vitamin C, D, dan seng yang penting bagi tubuh sudah lebih dari cukup.
Selain menjaga pola makan dengan gizi seimbang, untuk menjaga daya tahan tubuh, Anda juga butuh olahraga teratur, tidur yang cukup, dan minimalkan stres.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.