Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Manfaat Biji Selasih, Baik untuk Tulang hingga Cegah Sakit Jantung

Kompas.com - 06/05/2020, 14:06 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Biji selasih selama ini kerap dimanfaatkan sebagai bahan campuran minuman dingin, seperti es buah atau sirop manis.

Namun, banyak orang menggunakannya hanya sebagai hiasan hidangan.

Padahal di balik itu, biji selasih ternyata memiliki banyak khasiat atau manfaat kesehatan.

Baca juga: 6 Jenis Tanaman Herbal untuk Cegah Infeksi Virus Corona

Jenis-jenis biji selasih

Tanaman selasih tergolong ke dalam familia tumbuhan Labiatae.

Di beberapa daerah di Indonesia, selasih juga dikenal dengan sebutan selaseh, telasih, amping, atau kukuru.

Dalam bahasa Inggris, selasih kerap disebut basil.

Tanaman ini diperkirakan berasal dari daerah tropis di Afrika Tengah atau Asia Tenggara.

Selain di Indonesia, tanaman selasih diketahui saat ini ditanam juga secara intensif di beberapa negara lain, seperi Perancis, Mesir, Hungaria, Maroko, Yunani, Israel, dan Amerika Serika.

Tanaman ini tercatat sebenarnya memiliki banyak sekali varietas, yakni mencapai 60-an jenis selasih.

Penamaan varietas selasih biasanya disesuaikan dengan aroma yang dihasilkan.

Di Indonesia sendiri, ada kurang lebih 6 varietas selasih yang sering dibudidayakan, seperti:

  1. Selasih yang memiliki warna batang sawo matang dengan tangkai cokelat muda dan daunnya hijau tua. Selasih ini rasanya manis dan berbau tajam.
  2. Selasih yang memiliki tangkai hijau muda dengan rasa seperti salep.
  3. Selasih yang tangkainya berwarna hitam, rasanya manis seperti salep dan baunya seperti minyak lemon.
  4. Selasih putih bertangkai bunga hijau merah yang mengandung minyak menthyl chavil berbau adas.
  5. Kemangi dengan bau tayam.
  6. Kemangi berbulu, tapi tak berbau.

Setiap varietas selasih tersebut cenderung mempunyai komponen kimia yang berbeda-beda.

Kandungan gizi biji dan manfaat kesehatan selasih

Kandungan air pada biji selasih tergolong tinggi, yakni mencapai 91 gram/100 gram bahan.

Oleh karena itu, minuman biji selasih sering menjadi idola ketika rasa haus tiba.

Biji selasih juga kata akan berbagai vitamin dan mineral.

Baca juga: 6 Jenis Tanaman Herbal yang Baik untuk Jaga Imunitas Saat Puasa

Konsumsi 100 gram biji selasih bisa memenuhi 518 persen kebutuhan tubuh akan vitamin K harian.

Oleh karena kandungan tersebut, biji selasih pun dianggap memiliki beberapa manfaat kesehatan berikut:

1. Cegah penyakit jantung

Melansir Buku Sehat dengan Hidangan Kacang dan Biji-bijian (2009) oleh Prof. Dr. Ir. Made Astawan, MS., vitamin k mempunyai potensi dalam mencegah penyakit-penyakit serius, seperti penyakit jantung dan stroke.

Hal itu dikarenakan, efek vitamin K dapat mengurangi pengerasan pembuluh darah oleh faktor-faktor seperti timbunan plak kalsium.

2. Baik untuk tulang

Biji selasih baik untuk kesehatan tulang mengingat kandungan vitamin K di dalamnya juga berkaitan dengan pengaturan protein dan kalsium dalam tulang dan darah yang akan menjaga tulang-tulang dari proses osteoporosis.

3. Cegah kanker

Biji selasih juga berperan untuk mengatasi sel kanker karena berbagai riset telah membuktikan bahwa vitamin K juga bertindak sebagai racun dalam sel kanker.

Baca juga: 8 Manfaat Temulawak Selain Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

4. Baik untuk penderita diabetes

Biji selasih juga baik dikonsumsi bagi penderita diabetes karena kandungan vitamin K di dalamnya dapat mengontrol kadar gula darah dan mencegah sitokin, protein pembawa pesan yang berperan dalam menyebabkan pembengkakan sambungan tulang saat penuaan terjadi.

Untuk penderita diabetes, konsumsi biji selasih sebaiknya tanpa gula pasir untuk mencegah kenaikan kadar gula darah dalam tubuh.

Pada kasus ini, penggunaan bahan pemanis buatan yang rendah atau tanpa kalori jelas lebih disarakan.

5. Baik untuk penglihatan

Biji selasih juga kaya akan vitamin A. Konsumsi 10 gram biji selasih, dapat memenuhi 106 persen kebutuhan tubuh akan vitamin A harian.

Seperti diketahui, vitamin A sangat diperlukan untuk membantu menjaga fungsi penglihatan.

Baca juga: Resep Infused Water Lemon dan Jeruk Nipis untuk Dongkrak Imunitas

6. Menjegah infeksi saluran pernapasan

Kandungan vitamin A pada biji selasih juga dapat mencegah infeksi saluran pernapasan, khususnya infeksi pada saluran pernapasan bagian atas (ISPA).

7. Kesehatan kulit

Konsumsi biji selasih juga sangat baik untuk menjaga kesehatan kulit sebab kandungan vitamin A pada bahan makanan ini dapat mencegah kulit menjadi kasar dan kering, terutama di daerah bahu.

8. Sumber antioksidan

Siapa sangka, biji selasih ternyata mengandung juga vitamin C yang baik untuk kesehatan.

Vitamin C adalah antioksidan yang sangat baik. Konsumsi makanan yang kaya vitamin C dapat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh dan mencegah penuaan dini.

9. Meningkatkan gairah seksual

Di dalam biji selasih, diketahui terkandung zat cineole yang sangat bermanfaat untuk merangsang ereksi dan mengurangi sekresi cairan berlebihan pada liang vagina.

Selain itu, kandungan vitamin C pada selasih juga sangat esensial untuk membantu proses pembentukan sel sperma.

Kekurangan vitamin C pada pria sendiri disinyalir dapat mengurangi kesuburan sehingga menghambat perolehan keturunan.

Baca juga: 6 Manfaat Kumis Kucing, Obati Encok hingga Hipertensi

10. Atasi demam hingga TBC

Di beberapa daerah, selasih sering juga digunakan untuk mengobati berbagai penyakit secara tradisional.

Meski belum terbukti secara ilmiah, air rebusan tanaman biji selasih telah dipercaya bisa mengatasi penyakit demam, gangguan pencernaan, diare, radang usus, hingga nyeri lambung.

Bahkan, air rebusan selasih juga diyakini dapat mengatasi penyakit tuberkulosis (TBC).

Penderita sakit kepala, haid yang tidak teratur dan rematik juga dapat memanfaatkanya sebagai obat. Caranya, dengan minum air rebusan atau perasan selasih yang ditumbuk halus.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com