KOMPAS.com - Margarin dan mentega (butter) merupakan produk makanan yang sama-sama punya dampak bagi kesehatan.
Kedua bahan makanan berbeda ini jamak digunakan untuk memasak, membuat kue, sampai olesan roti.
Di antara mentega dan margarin, manakah yang lebih baik bagi kesehatan?
Baca juga: Kalori Telur Rebus, Ceplok, Orak-arik, Mana yang Paling Sehat?
Melansir Medical News Today, mentega adalah produk susu yang dibuat dengan mengocok krim atau susu untuk memisahkan komponen padat dari cairan.
Sementara itu, margarin dibuat dari minyak nabati seperti minyak sawit, minyak canola, atau minyak kedelai.
Kedua bahan pembuatan yang berbeda dari margarin dan mentega itu menghasilkan komponen yang berbeda, termasuk jenis lemaknya.
Baca juga: Waspada, Diam-diam Ada Bahaya Kesehatan di Balik Kriuk-nya Kerupuk
Keputusan memilih mentega atau margarin disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan diet setiap individu.
Komunitas medis sempat memberikan label tidak sehat pada mentega. Para ahli menyebut, mentega mengandung banyak lemak jenuh yang tak baik bagi kesehatan.
Namun, bukan berarti margarin yang dibuat dari minyak nabati lebih lebih sehat.
Proses pembuatan margarin melalui proses hidrogenisasi. Proses ini bertujuan mengubah minyak cair menjadi zat padat pada suhu kamar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.