Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penis Jarang Ereksi Saat Bangun Tidur pada Pagi Hari, Normalkah?

Kompas.com - 28/07/2020, 06:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

6. Kecemasan

Adanya kelainan psikologis seperti gangguan cemas dan depresi juga dapat membuat sebagian pria tidak mampu mengalami ereksi.

Bagi orang muda, kecemasan termasuk karena pengalaman seks yang dianggap jelek akan dapat mengganggu ereksi.

Padahal tidak harus demikian. Misalnya terkait onani atau masturbasi.

Hal yang sering menjadi masalah pada pria, yakni karena cemas yang dialami, bukan karena efek langsung masturbasi.

Jadi, normalkah penis jarang ereksi saat bangun tidur pagi hari?

Pada dasarnya, kondisi tersebut tidak selalu berarti ada masalah.

Melansir WebMD, pria yang normal sekali pun faktanya bisa tidak mengalami NPT setiap hari.

Baca juga: 16 Makanan untuk Meningkatkan Kesuburan Saat Program Hamil

Frekuensi ereksi pagi secara normal akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia.

Ketika seseorang pria mendekati usia 40-an dan 50-an, mereka mungkin akan melihat lebih sedikit episode NPT.

Ini sering terjadi karena kadar testosteron menurun secara alami. Namun, episode-episode tersebut harus menurun secara bertahap, tidak tiba-tiba.

Sementara, bagi pria yang masih berusia muda, kiranya memang perlu waspada apabila tidak lagi mendapati ereksi pagi.

Kondisi yang perlu dipahami bahwa, dalam suatu periode proses biologis termasuk masalah ereksi, ada kalanya terjadi masalah adalah hal biasa, asal tidak terjadi berulang atau terus-menerus.

Apabila mendapati hal yang mencurigakan terkait kejadian penis ereksi saat bangun tidur pada pagi hari, jangan malu untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: 3 Posisi Bercinta untuk Mendukung Terjadinya Kehamilan

Kelainan yang terdeteksi sejak dini, akan lebih mudah diatasi.

Ketidakseimbangan hormon, terutama yang memengaruhi penis dan testis, dapat menyebabkan beberapa atau tidak ada episode ereksi pagi.

Ini adalah salah satu alasan mengapa ereksi rutin di pagi hari adalah indikator penting organ seksual pria yang sehat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com