Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 01/08/2020, 15:00 WIB

Aterosklerosis adalah penyakit pembuluh darah yang ditandai dengan penyempitan pembuluh darah.

Kondisi ini dapat menyebabkan jaringan dan organ yang semestinya dialiri darah menjadi kekurangan pasokan darah (iskemia).

Aterosklerosis terjadi akibat adanya penumpukan plak atau lemak kolesterol.

Pembentukan plak lemak dalam arteri yang terjadi terus menerus, dapat mengakibatkan penyempitan dan berakhir pada penyumbatan arteri yang terkena.

Plak yang mengendap dalam pembuluh darah disebabkan oleh low-density lipoprotein (LDL) atau dikenal sebagai kolesterol jahat.

Tubuh sebenarnya juga dilegkapi dengan high density lipoprotein (DHL) atau dikenal sebagai kolesterol baik yang bertugas membersihkan plak yang ditinggalkan oleh kolesterol LDL dalam darah.

Namun, apabila keseimbangan antara kedua jenis kolesterol ini terganggu, di mana kadar kolesterol LDL meningkat dan kolesterol HDL cenderung rendah, aterosklerosis akan lebih mudah terjadi.

Jadi, kolesterol tinggi tak bisa dibiarkan begitu saja karena bisa menyebabkan aterosklerosis yang dapat memicu terjadinya serangan jantung dan kematian mendadak.

Kematian mendadak akibat serangan jantung ini patut diwaspadai karena angka kejadiannya dilaporkan terus meningkat.

Baca juga: 10 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Diwaspadai

Penyebab kolesterol tinggi bukan hanya dari makanan

Selama ini banyak orang mungkin telah memahami bahwa makanan yang mengandung lemak tinggi memegang peran penting sebagai penyebab kolesterol tinggi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+