Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Makanan yang Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Kompas.com - 03/08/2020, 12:02 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

Sumber Time

KOMPAS.com - Tubuh manusia pada dasarnya memiliki sebuah sistem yang bertugas untuk menangkal serangan mikroorganisme atau kuman yang menimbulkan penyakit.

Sistem ini dikenal dengan nama sistem imun atau daya tahan tubuh.

Pada dasarnya, sistem imun secara normal akan bekerja secara efisien untuk menghadapi "musuh" tubuh tersebut.

Baca juga: Manfaat Jahe untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Namun, ada kalanya sistem imun berada dalam kondisi lemah. Hal ini kemudian menyebabkan tubuh dengan mudah terserang penyakit.

Meski begitu, daya tahan tubuh ini dapat ditingkatkan untuk memastikan penyakit lebih sulit menyerang.

Ada banyak cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. Salah satunya lewat makanan.

Merangkum dari Time, setidaknya ada 6 makanan yang telah terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Apa saja?

1. Cabai

Cabai mendapatkan rasa pedasnya dari senyawa yang disebut capsaicin. Senyawa ini bertindak sebagai agen anti-peradangan atau anti-inflamasi.

Beberapa penelitian juga menunjukkan konsumsi cabai mampu meningkatkan metabolisme tubuh.

Untuk mengonsumsinya, Anda hanya perlu menambahkan potongan cabai dalam makanan Anda. Di Indonesia sendiri cabai sering dijadikan sambal untuk sandingan dalam makanan.

2. Lemon

Salah satu senyawa baik yang terkandung dalam lemon adalah bio-flavonoid.

Senyawa ini terkenal dengan kemampuannya melawan radikal bebas penyebab kanker.

Tak hanya itu, lemon juga kaya dengan vitamin C.

Baca juga: 14 Buah dan Sayur Kaya Vitamin C untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Konsumsi lemon setiap hari juga menjadi strategi mudah dalam melindungi diri kita dari pilek atau infeksi lainnya.

Untuk dosis harian vitamin C, ada baiknya Anda minum air perasan lemon setiap hari. Penyajiannya bisa dingin atau hangat.

Jika kurang suka dengan cara tersebut, Anda juga bisa membalurkan perasan lemon pada sayuran yang akan dikukus. Hasilnya akan membuat sayuran tersebut lebih lezat.

3. Apel

Sebuah penelitian pada 2015 menemukan, orang yang makan satu buah apel setiap hari menggunakan lebih sedikit obat.

Selain itu, penelitian di Inggris menemukan bahwa orang yang rutin makan buah ini juga dilaporkan lebih sedikit mengalami gejala asma.

Hal ini disebabkan oleh kandungan flavonoid dalam apel yang disebut khellin.

Sebagai tambahan, apel juga kaya serat. Ini membantu mengurangi peradangan umum selama infeksi.

Bagi orang yang diet, serat ini membuat kita lebih lama merasa kenyang.

4. Sup Ayam

Sup ayam telah dikenal sebagai salah satu obat herbal dengan rasa nikmat.

Dalam beberapa penelitian, sup ayam terbukti mampu meredakan gejala pilek.

Baca juga: Jenis Vitamin yang Disarankan untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Dilansir dari Time, kemampuan ini kemungkinan karena kaldu hangat yang menipiskan lendir hidung sehingga lebih mudah dibersihkan.

Selain itu, sup mampu menghidrasi tubuh dari kuahnya. Ini menjadikan sup ayam sebagai makanan yang tepat dikonsumsi ketika Anda sakit.

Tak ada salahnya ketika membuat sup ayam, Anda menambahkan makanan padat nutrisi lain seperti wortel, bawang, dan rempah segar untuk menambah rasa.

5. Bawang putih

Bawang putih memiliki aroma khas, yang kadang membuat beberapa orang menghindarinya. Tapi siapa sangka, aroma ini punya banyak manfaat kesehatan.

Aroma tajam tersebut berasal dari senyawa belerang, termasuk alicin.

Para ilmuwan percaya senyawa tersebut bisa memblokir enzim yang terkait infeksi.

Beberapa penelitian juga menunjukkan, menelan bawang putih bisa menangkal masuk angin.

Penelitian lain menghubungkan asupan bawang putih dengan risiko yang lebih rendah dari kanker perut, usus, dan esofagus.

Cara konsumsi bawang putih cukup mudah, hanya dengan menjadikannya bumbu dalam masakan Anda.

6. Jahe

Rempah khas Indonesia ini sering disarankan untuk mengatasi rasa mual.

Di samping itu, jahe juga punya kandungan antioksidan dan sifat anti-inflamasi.

Baca juga: Suplemen Daya Tahan Tubuh yang Bagus untuk Cegah Virus Corona

Kajian terbaru dari 60 penelitian sebelumnya menemukan, jahe mungkin memiliki efek menguntungkan pada obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.

Jahe juga dikenal mengandung senyawa yang baik bagi daya tahan tubuh seperti betakaroten dan capsaicin.

Cara konsumsinya tentu Anda sudah akrab. Anda bisa menjadikannya sebagai wedang jahe atau mencampurkannya ke dalam teh atau masakan sudah sering dilakukan di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau