Diabetes gestasional biasanya akan menghilang sesudah melahirkan. Tapi, pada hampir setengahnya, diabetes akan muncul kembali.
Jika diabetesnya tidak menghilang atau pernah menghilang tetapi muncul kembali, keadaan tersebut bisa disebut sebagai diabetes tipe 2 atau tetap disebut diabetes gestasional.
Diabetes yang disertai kehamilan, apabila tidak dikendalikan dengan baik, dapat berdampak buruk terhadap ibu hamil maupun bayi.
Berikut sederet komplikasi diabetes gestasional yang harus diwaspadai:
1. Janin tumbuh terlalu besar
Melansir Buku Diabetes? Siapa Takut!! (2009) oleh Prof. Dr. dr. Sri Hartini KS Kariadi, Sp.PD-KEMD, jika ibu hamil mengalami diabetes gestasional, si jabang bayi dapat tumbuh besar lebih dari besar normal (makrosomia).
Baca juga: Kenali 9 Tanda Bahaya pada Bayi Baru Lahir
Berat lahir bayi bahkan tidak menutup kemungkinan bisa mencapai lebih dari 4 kg atau disebut bayi raksasa atau giant baby.
Oleh karena itu, jika ada bayi yang berat lahirnya lebih dari 4 kg, pikiran orang biasanya, “Eh ibunya jangan-jangan punya bakat diabetes”.
Sementara, bayi dengan berat badan berlebih cenderung terjepit di jalan lahir, mengalami cedera lahir, atau membutuhkan persalinan caesar.
2. Kelahiran dini (prematur)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.