Ini mungkin berhubungan dengan fakte bahwa margarin memiliki kadar minyak terhidrogenasi parsial yang tinggi.
Asam lemak trans ini dapat membuat kulit lebih rentan terhadap iritasi ultraviolet yang dapat merusak kolagen dan elastisitas kulit.
Gula adalah salah satu biang kerok terkenal dalam masalah kulit seperti jerawat.
Kabar buruknya lagi, gula berkontribusi dalam pembentukan produk akhir glikasi lanjutan (AGEs) yang merusak kolagen.
Baca juga: 7 Tips Mencegah Penuaan Dini
Saat kadar gula dalam tubuh meningkat, proses AGEs juga distimulasi. Bahkan, kondisi yang menyebabkan penuaan ini terjadi lebih cepat dibanding saat kulit terpapar matahari.
Jadi, ada baiknya Anda mengurangi konsumsi gula maupun makanan manis.
Soda dan kopi secara tidak langsung juga dapat mempercepat penuaan. Cara keduanya adalah dengan memperburuk kualitas tidur Anda.
Kualitas tidur yang buruk sendiri telah banyak dikaitkan dengan tanda-tanda penuaan seperti lingkar hitam mata, keriput, dan garis-garis halus.
Konsumsi alkohol sejak lama telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, tak terkecuali kesehatan kulit.
Pada kulit, alkohol dapat menyebabkan kemerahan, bengkak, hilangnya kolagen, hingga kerutan.
Itu karena alkohol dapat menghabiskan nutrisi, hidrasi, dan kadar vitamin A pada kulit.
Kabar buruknya, hal tersebut dapat berdampak langsung pada kerutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.