Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Payudara Sebelah Kiri dan Kanan Ukurannya Tidak Sama?

Kompas.com - 23/10/2020, 21:09 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa wanita kerap menyadari, bentuk dan ukuran payudaranya sebelah kiri dan kanan tidak sama.

Kondisi tersebut umumnya normal dan sangat umum dialami wanita.

Berikut penjelasan terkait penyebab ukuran payudara kanan dan kiri bisa berbeda, kondisi medis yang memengaruhi ukuran payudara, dan kapan perlu waspada.

Baca juga: Kenapa Payudara Terasa Sakit dari Masa Subur sampai Menjelang Haid?

Penyebab ukuran payudara kanan dan kiri berbeda

Alasan kenapa payudara sebelah kiri lebih kecil dari yang kanan atau sebaliknya umumnya sangat alamiah.

Melansir Verywell Healh, penyebab ukuran payudara yang kiri dan kanan bisa berbeda kemungkinan besar karena variasi pertumbuhan payudara.

Kondisi tersebut juga bisa disebabkan faktor genetik.

Artinya, wanita bisa punya punya ukuran payudara yang kiri lebih kecil dari yang kanan atau sebaliknya, jika ibu atau neneknya punya kondisi serupa.

Perbedaan bentuk, posisi, atau bentuk payudara wanita bisa terlihat sejak pubertas.

Pada fase tersebut, payudara wanita mulai berkembang atau tumbuh lebih besar.

Perbedaan ukuran payudara bisa juga dipengaruhi sel jaringan payudara di satu sisi atau sel, lebih sensitif terhadap hormon estrogen.

Sehingga, pertumbuhan sel jaringan payudaranya jadi berlainan.

Baca juga: Payudara Gatal Bisa Jadi Tanda Penyakit Apa?

Kondisi medis yang memengaruhi ukuran payudara

Ilustrasi braiStockphoto Ilustrasi bra
Beberapa kondisi medis bisa memengaruhi bentuk, posisi, sampai ukuran payudara wanita. Antara lain:

  • Kehamilan

perubahan hormon selama kehamilan membuat payudara wanita bisa tidak seimbang. Kadang payudara besar sebelah atau tampak tidak sejajar.

  • Hiperplasia duktal atipikal

Hiperplasia duktal atipikal adalah pertumbuhan jaringan berlebihan di saluran susu payudara. Kondisi ini bukan kanker, tapi bisa meningkatkan risiko kanker.

  • Payudara hipoplastik

Payudara hipoplastik adalah kondisi medis saat payudara kecil, tipis, jaraknya berjauhan, berbeda satu sama lain, termasuk bagian areolanya. Kondisi ini bisa disebabkan masalah hormon atau cedera.

  • Hipertrofi payudara

Hipertrofi adalah kondisi langka saat salah satu payudara tumbuh jauh lebih besar dari yang lain. Penyebabnya diperkirakan karena masalah hormon.

Baca juga: 8 Ciri-ciri Kanker Payudara Tahap Awal, Tak Selalu Benjolan

Kapan perlu waspada?

Ilustrasi deteksi kanker payudaraShutterstock Ilustrasi deteksi kanker payudara
Payudara sebelah kiri lebih kecil dari yang kanan atau sebaliknya umumnya bukan kondisi yang perlu dikhawatirkan.

Namun, penelitian menyebut perbedaan ukuran payudara yang kanan dan yang kiri juga bisa jadi tanda kanker payudara.

Wanita perlu waspada jika ukuran payudara yang kiri dan kanan berbeda signifikan secara tiba-tiba, tanpa sebab jelas, atau tidak terkait perubahan hormon.

Konsultasikan ke dokter jika merasakan perbedaan ukuran payudara yang kiri dan yang kanan tidak wajar.

Melansir Healthline, dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan fisik dan merekomendasikan tes seperti USG, MRI, atau biopsi jaringan payudara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Health
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Health
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Health
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau