Kafein cenderung mengendurkan pembuluh darah, yang dapat mendukung sirkulasi dan meredakan ketegangan.
Baca juga: Waspada, Berikut 6 Bahaya Minum Teh Setelah Makan
Aromaterapi yang menggunakan beberapa minyak esensial juga dapat meredakan gejala sakit kepala.
Sebuah karya ilmiah pada 2018 yang diterbitkan dalam jurnal Children mencatat bahwa menghirup minyak esensial lavender selama 15 menit mengurangi keparahan sakit kepala, menurut sebuah penelitian.
Sebuah studi terpisah yang diterbitkan jurnal Pain menunjukkan bahwa minyak peppermint lebih efektif dalam mengurangi sakit kepala tegang daripada plasebo.
Sebuah tinjauan pada 2015 yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menunjukkan bahwa orang yang secara teratur mengalami sakit kepala migrain mungkin lebih cenderung memiliki kadar magnesium yang rendah.
Oleh sebab itu, menambahkan magnesium ke dalam makanan diyakini dapat membantu mengurangi sakit kepala atau mencegahnya dalam kasus ini.
Tersedia banyak makanan yang mengandung magnesium tinggi yang baik dicoba.
Untuk penggunaan suplemen magnesium, akan lebih baik jika dalam pengawasan dokter.
Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Magnesium Tinggi
Beberapa vitamin B dapat membantu melindungi tubuh dari sakit kepala atau menguranginya.
Sebuah ulasan pada 2015 yang diterbitkan dalam jurnal Biomed Research International mencatat bahwa vitamin, termasuk folat dan vitamin B6 dan B12, semuanya dapat berperan dalam mencegah sakit kepala migrain atau mengurangi gejala sakit kepala.
Vitamin B sudah tersedia sebagai suplemen dengan beberapa merek yang dapat dibeli di apotek. Namun, konsumsi suplemen ini akan lebih baik jika atas hasil saran dokter.
Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Asam Folat Tinggi
Vitamin E juga dapat berperan dalam gejala sakit kepala.
Sebuah tinjauan pada 2015 mencatat bahwa vitamin E dapat meredakan sakit kepala dan gejala migrain akibat migrain menstruasi dengan risiko efek samping yang rendah.
Ini mungkin bermanfaat bagi wanita yang mengalami migrain selama siklus menstruasi, karena vitamin E dapat membantu menjaga keseimbangan hormon untuk mencegah gejala.
Namun, karya ilmiah tersebut meminta adanya penelitian yang lebih besar sebelum membuat klaim tentang manfaat vitamin E tersebut.
Baca juga: 18 Makanan yang Mengandung Vitamin E Tinggi
Melansir Health Line, meskipun minum minuman beralkohol mungkin tidak menyebabkan sakit kepala pada kebanyakan orang, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa alkohol dapat memicu migrain pada sekitar sepertiga dari mereka yang sering mengalami sakit kepala.
Alkohol juga telah terbukti menyebabkan ketegangan dan sakit kepala cluster pada banyak orang.
Sakit kepala cluster adalah nyeri di kepala yang terjadi secara berulang dalam siklus tertentu.
Efek alkohol ini disebut vasodilator, artinya memperlebar pembuluh darah dan memungkinkan darah mengalir lebih bebas.
Vasodilasi dapat menyebabkan sakit kepala pada beberapa orang. Nyatanya, sakit kepala adalah efek samping umum dari vasodilator seperti obat tekanan darah.
Selain itu, alkohol bertindak sebagai diuretik, menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan elektrolit melalui sering buang air kecil.
Kehilangan cairan ini dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat menyebabkan atau memperburuk sakit kepala.
Baca juga: 5 Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik
Bagi orang yang sering mengalami migrain, menghindari bau yang menyengat dapat menjadi langkah yang bijak saat mencoba mencegahnya.
Satu studi pada 2013 menemukan bahwa bau dari sumber seperti parfum atau bahan kimia berbau tajam lainnya dapat memicu migrain hanya setelah beberapa menit terpapar.
Mungkin membantu jika orang menghindari sumber bau ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.