Stroke iskemik terjadi ketika gumpalan darah menghalangi arteri, mencegah darah mencapai otak.
Hal ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jalur neurologis dan menyebabkan tremor.
3. Cedera otak traumatis
Cedera fisik pada otak juga dapat merusak saraf yang berperan dalam mengkoordinasikan gerakan.
Baca juga: Lupa Akan Sesuatu? Ahli: Coba Tutup Mata untuk Bantu Mengingat
Tremor tangan dapat terjadi saat cedera memengaruhi saraf tertentu.
4. Penyakit Parkinson
Lebih dari 25 persen orang dengan penyakit Parkinson memiliki keterkaitan dengan action tremor, serta resting tremor yang lebih umum di satu atau kedua tangan.
Gemetar biasanya dimulai di satu sisi tubuh, dan bisa menyebar ke sisi lain.
Tremor mungkin menjadi lebih terasa selama periode stres atau emosi yang kuat.
5. Essential tremor
Essential tremor adalah salah satu gangguan gerakan yang paling umum terjadi, dan penyebabnya tidak diketahui.
Baca juga: 8 Gejala Heat Stroke yang Bisa Mengancam Nyawa
Tremor biasanya memengaruhi kedua sisi tubuh, tetapi mungkin lebih terlihat di tangan yang dominan.
Kondisi ini cenderung terjadi ketika orang tersebut bergerak dan juga saat berdiri diam.
Genetika mungkin bertanggung jawab untuk sekitar setengah dari kasus essential tremor.
6. Dystonic tremor
Pada penderita distonia, otak mengirimkan pesan yang salah, mengakibatkan otot yang terlalu aktif, postur tubuh abnormal, dan gerakan yang tidak diinginkan yang berkelanjutan.
Orang dewasa muda dan mereka yang berusia paruh baya kemungkinan besar mengalami dystonic tremor, yang dapat terjadi pada otot mana pun.
7. Kondisi kejiwaan
Kondisi kejiwaan, seperti depresi atau gangguan stres pascatrauma termasuk masalah kesehatan yang bisa juga menyebabkan tangan tremor.
8. Kelainan degeneratif bawaan
Kelainan degeneratif bawaan, seperti ataksia herediter atau fragile X syndrome juga bisa menjadi masalah kesehatan yang dapat menyebabkan tremor.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Penyakit Jantung Bawaan, Ibu Hamil Perlu Tahu
9. Penyalahgunaan alkohol atau penarikan
10. Keracunan merkuri
11. Hipertiroidisme, atau tiroid yang terlalu aktif
12. Gagal hati atau gagal ginjal