Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Vitamin A untuk Bantu Menghilangkan Jerawat dan Cara Penggunaannya

Kompas.com - 28/02/2021, 13:07 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Selama ini banyak orang mungkin menganggap vitamin A bermanfaat hanya untuk menjaga kesehatan mata.

Padahal tidak begitu.

Merangkum Health Line, vitamin A sebenarnya diperlukan untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca juga: 17 Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami

Vitamin yang larut dalam lemak ini termasuk nutrisi penting yang berperan dalam banyak proses tubuh.

Ini termasuk:

  • Fungsi kekebalan tubuh
  • Kesehatan reproduksi
  • Pertumbuhan sel
  • Menjaga fungsi penglihatan
  • Kesehatan kulit

Pada manfaat kesehatan kulit ini, vitamin A bahkan dianggap dapat juga membantu mengobati jerawat.

Bagaimana vitamin A bisa bantu menghilangkan jerawat?

Secara umum vitamin A dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni senyawa karotenoid dari produk tumbuhan dan retinoid dari produk hewani.

Melansir Medical News Today, retinoid mungkin berguna sebagai pengobatan jerawat karena memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat meningkatkan kesehatan kulit yang lebih baik.

Baca juga: 10 Masker Alami untuk Menghilangkan Jerawat

Seperti diketahui, vitamin A berperan penting dalam membantu sel tumbuh dan tetap sehat.

Sebagian besar sel dalam tubuh membutuhkannya agar berfungsi dengan baik.

Vitamin A ini berperan sebagai antioksidan, melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Dalam sel kulit, ini bisa membantu memperlambat penuaan sel dan menjaga kulit tampak lebih muda.

Proses yang sama juga dapat mengurangi kecepatan sel kulit lepas, berpotensi mengurangi penyumbatan pori-pori dan jerawat.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Academy of Dermatology pada Februari 2016, menunjukkan bahwa isotretinoin, yakni obat kelas retinoid yang merupakan turunan vitamin A dapat mengobati jerawat yang parah.

Isotretinoin juga membantu orang dengan jerawat sedang yang tahan terhadap bentuk perawatan lain.

Baca juga: 11 Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami

Namun, siapa pun yang menjalani pengobatan retinoid akan memerlukan pengujian rutin untuk mengurangi risiko masalah yang berkembang di hati.

Vitamin A dengan mudah mengikat sel lemak, dan dapat menumpuk di dalam tubuh hingga menjadi racun.

Vitamin A juga dilaporkan dapat membantu sel kulit secara langsung melalui aplikasi topikal.

Retinoid topikal dapat mengurangi bakteri pada kulit dan membantu peradangan.

Namun, obat ini juga bisa membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV.

Sensitivitas ini dapat meningkatkan risiko kulit terbakar. Jadi seseorang yang menggunakan obat topikal ini harus lebih berhati-hati untuk menghindari paparan sinar matahari yang kuat.

Bagaimana dengan bekas jerawat?

Retinoid dilaporkan juga dapat membantu menghilangkan jaringan parut akibat jerawat.

Ada beberapa bukti bahwa retinoid dapat mengurangi munculnya bekas jerawat.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Jurnal Dermatology and Therapy pada 2017 menemukan bahwa perawatan retinoid dapat memperbaiki tampilan bekas jerawat setelah 24 minggu.

Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat Secara Alami

Vitamin A memang bukanlah solusi cepat untuk jaringan parut, tetapi tetap saja dapat membantu memperbaiki sel-sel rusak yang menyebabkan jaringan parut dari waktu ke waktu.

Sumber vitamin A untuk bantu menghilangkan jerawat

Orang-orang dapat mencoba berbagai bentuk vitamin A untuk mengatasi jerawat.

Ini termasuk:

1. Vitamin A topikal

Retinoid topikal tersedia tanpa resep atau dijual bebas (OTC).

Untuk diketahui, banyak produk kulit yang berbeda, termasuk krim anti penuaan dan perawatan jerawat, mengandung retinoid.

Krim retinoid OTC yang lebih pekat juga tersedia.

Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi

Salep ini biasanya mengandung retinoid dan pembawa, seperti gliserin.

Orang yang menggunakan produk retinoid untuk pertama kali harus tetap menggunakan produk yang kurang terkonsentrasi, jika memungkinkan.

Melakukan tindakan ini akan memungkinkan siapa saja untuk mengidentifikasi kemungkinan efek samping dari retinoid sebelum mencoba produk yang lebih terkonsentrasi jika diperlukan.

Sementara itu, seorang dokter dapat meresepkan retinoid topikal yang lebih kuat, seperti:

  • Tretinoin
  • Tazarotene
  • Adapalene

2. Vitamin A oral

Suplemen vitamin A oral memungkinkan tubuh mengirimkan vitamin A ke sel-sel yang paling membutuhkan.

Banyak multivitamin mengandung vitamin A, tetapi suplemen khusus vitamin A juga tersedia. Ini biasanya dalam bentuk retinyl palmitate atau retinyl acetate.

Bentuk vitamin A lainnya mungkin memerlukan resep.

Retinoid berkekuatan resep termasuk acitretin (Soriatane) dan bexarotene (Targretin), serta isotretinoin.

Baca juga: 18 Makanan yang Mengandung Vitamin E Tinggi

3. Makanan

Makanan jenis nabati maupun hewani juga dapat menyediakan vitamin A dalam kadar yang lumayan.

Makanan yang mengandung vitamin A tinggi, termasuk:

  • Ikan berminyak, seperti herring dan salmon
  • Hati sapi
  • Produk susu
  • Telur
  • Makanan nabati berwarna kuning-oranye, seperti ubi jalar, wortel, dan labu
  • Makanan nabati hijau, seperti brokoli, bayam, dan lobak

Banyak juga produsen sereal melengkapi sereal mereka dengan vitamin, termasuk vitamin A.

Baca juga: 13 Makanan yang Mengandung Vitamin A Tinggi

Cara penggunaan vitamin A untuk bantu menhilangkan jerawat

Vitamin A dapat membantu mengatasi jerawat dengan mengurangi peradangan, kerusakan sel, dan kemerahan.

Tapi, untuk dipahami bersama, siapa pun yang mempertimbangkan untuk menggunakan vitamin A untuk bantu menghilangkan jerawat harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Merangkum WebMD, menambahkan makanan kaya vitamin A ke dalam makanan pada umumnya aman, tetapi perawatan vitamin A oral (suplemen) dan topikal memiliki risikonya sendiri.

Efek samping dapat terjadi dengan vitamin A oral dan topikal.

Dalam beberapa kasus, mengonsumsi terlalu banyak vitamin A bisa menyebabkan penumpukan racun di hati.

  • Makanan dan suplemen

Kekurangan vitamin A jarang terjadi di negara maju.

Orang yang makan makanan seimbang dan bervariasi pada umumnya tidak perlu fokus pada vitamin dan mineral tertentu.

Baca juga: 9 Cara Menghilangkan Flek Hitam di Wajah Secara Alami

Namun, mereka yang ingin meningkatkan kadar vitamin A, dapat memasukkan makanan yang kaya nutrisi ini, seperti hati sapi, ikan berminyak, dan sayuran berdaun hijau.

National Institutes of Health (NIH) menyatakan bahwa asupan harian vitamin A yang direkomendasikan adalah:

  • Vitamin A oral

Orang hanya boleh mengambil retinoid oral untuk jerawat di bawah bimbingan dokter medis.

Retinoid oral biasanya untuk kasus jerawat yang parah atau yang sulit diobati.

Dalam kasus ini, dokter akan memberikan petunjuk khusus tentang cara menggunakan obat.

Dokter juga akan menindaklanjuti dengan pengujian rutin untuk membantu memantau efek samping dan menghindari komplikasi.

  • Vitamin A topikal

Siapa pun yang mempertimbangkan perawatan retinoid topikal untuk jerawat mereka harus berbicara dengan dokter atau dokter kulit terlebih dahulu.

Baca juga: 13 Makanan yang Mengandung Vitamin A Tinggi

Dokter mungkin memberikan pilihan perawatan lain atau merekomendasikan produk tertentu.

Opsi obat yang dijual bebas atau obat OTC akan memiliki konsentrasi retinoid yang lebih rendah, membuatnya cenderung tidak menyebabkan efek samping yang parah.

Setelah mengoleskan retinoid ke wajah, penting untuk menghindari sinar matahari jika memungkinkan.

Orang bisa tinggal di tempat teduh dan memakai pakaian pelindung untuk mengurangi paparan sinar matahari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Studi: Ingatan yang Kurang Spesifik Bisa Picu Gangguan Kejiwaan Lebih Dini
Studi: Ingatan yang Kurang Spesifik Bisa Picu Gangguan Kejiwaan Lebih Dini
Health
Kemenkes Prioritaskan Eliminasi Malaria di Papua yang Masih Tinggi Kasusnya
Kemenkes Prioritaskan Eliminasi Malaria di Papua yang Masih Tinggi Kasusnya
Health
Haruskah Orang Dewasa Tidur 7 Jam Setiap Hari untuk Kurangi Risiko Stroke? Ini Kata Dokter…
Haruskah Orang Dewasa Tidur 7 Jam Setiap Hari untuk Kurangi Risiko Stroke? Ini Kata Dokter…
Health
Penyebaran Mpox Meningkat: Kenali Gejalanya dan Lakukan Pencegahan Berikut...
Penyebaran Mpox Meningkat: Kenali Gejalanya dan Lakukan Pencegahan Berikut...
Health
Studi: Kerja Lembur Terlalu Sering Bisa Ubah Struktur Otak
Studi: Kerja Lembur Terlalu Sering Bisa Ubah Struktur Otak
Health
Status Darurat Mpox Diperpanjang WHO: Penyebaran Meningkat, Gejala dan Pencegahan Diperketat
Status Darurat Mpox Diperpanjang WHO: Penyebaran Meningkat, Gejala dan Pencegahan Diperketat
Health
Gejala Mirip Covid-19, Virus HKU5 Jadi Ancaman Pandemi Baru
Gejala Mirip Covid-19, Virus HKU5 Jadi Ancaman Pandemi Baru
Health
Efektifkah Makan Sayur dan Buah untuk Menurunkan Kolesterol? Ini Kata Dokter…
Efektifkah Makan Sayur dan Buah untuk Menurunkan Kolesterol? Ini Kata Dokter…
Health
Sering Dianggap Sepele, Lewatkan Biopsi Bisa Buat Kanker Tak Terdeteksi
Sering Dianggap Sepele, Lewatkan Biopsi Bisa Buat Kanker Tak Terdeteksi
Health
Punya Orangtua Narsis, Apa yang Harus Dilakukan? 
Punya Orangtua Narsis, Apa yang Harus Dilakukan? 
Health
Waspadai Uap Rokok Obat, Ini Kata Dokter soal Dampaknya bagi Paru-paru
Waspadai Uap Rokok Obat, Ini Kata Dokter soal Dampaknya bagi Paru-paru
Health
Tanda-tanda Anak yang Dibesarkan oleh Orangtua Narsis
Tanda-tanda Anak yang Dibesarkan oleh Orangtua Narsis
Health
Bisakah Mengandalkan ChatGPT Membaca Hasil Pemeriksaan Medis?
Bisakah Mengandalkan ChatGPT Membaca Hasil Pemeriksaan Medis?
Health
Ada Black Mold di Ruangan, Seberapa Berbahaya untuk Kesehatan?
Ada Black Mold di Ruangan, Seberapa Berbahaya untuk Kesehatan?
Health
Menu Makanan di Sekolah Bisa Jadi Kunci Anak Makan Sehat, Ini Kata Ahli Gizi
Menu Makanan di Sekolah Bisa Jadi Kunci Anak Makan Sehat, Ini Kata Ahli Gizi
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau