Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2021, 16:08 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

2. Fibrosis hati

Fibrosis terjadi ketika hati yang meradang mulai menimbulkan luka atau scar.

Jaringan parut yang dihasilkan pada tahap ini menggantikan jaringan hati yang sehat, tapi jaringan parut ini tidak dapat melakukan fungsi yang sama.

Fibrosi dapat mulai memengaruhi kemampuan hati Anda untuk berfungsi secara optimal.

Fibrosis mungkin sulit dideteksi karena gejalanya jarang muncul.

Baca juga: 10 Gejala Gagal Hati Akut yang Perlu Diwaspadai

3. Sirosis hati

Pada tahap sirosis, jaringan parut yang parah telah terbentuk di hati Anda.

Karena jaringa sehat hati semakin sediki , hati Anda menjadi sangat sulit untuk berfungsi dengan baik.

Pada tahap sirosis hati, Anda mungkin akan mulai mengalami gejala penyakit hati.

Ini termasuk:

  • Pembengkakan pada pergelangan kaki dan perut atau edema
  • Penurunan atau kenaikan berat badan secara tiba-tiba dan tidak disengaja
  • Kulit dan putih mata berwarna kuning atau mengalami penyakit kuning (jaundice)
  • Demam dan menggigil
  • Kehilangan selera makan, kekurangan energi, keletihan, dan mudah mengantuk

4. Penyakit hati stadium akhir

Orang dengan end-stage liver disease (ESLD) atau penyakit hati stadium akhir akan mengalami sirosis hati parah di mana fungsi hati telah memburuk secara signifikan.

Baca juga: 11 Makanan yang Baik untuk Kesehatan Hati

ESLD dikaitkan dengan komplikasi seperti asites dan ensefalopati hepatik. Ini tidak dapat diobati dengan perawatan selain transplantasi hati.

  • Gejala penyakit hati stadium akhir mungkin termasuk:
  • Mudah berdarah atau memar
  • Penyakit kuning
  • Rasa gatal yang hebat
  • Sakit perut
  • Kehilangan selera makan
  • Mual
  • Pembengkakan karena penumpukan cairan di perut dan kaki
  • Masalah dengan konsentrasi dan memori

5. Kanker hati

Kanker adalah perkembangan dan penggandaan sel-sel yang tidak sehat.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau