Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Kurang Minum Bisa Menyebabkan Batu Ginjal?

Kompas.com - 04/05/2021, 12:07 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Pernahkah Anda mendengar anggapan kurang minum bisa menyebabkan batu ginjal?

Bagaimana tanggapan Anda? Apakah Anda menjadi lebih teratur dalam menjaga asupan air putih setiap harinya?

Jika iya, langkah Anda bisa dibilang sangat tepat.

Baca juga: 9 Bahaya Tak Minum Air Putih 8 Gelas Sehari

Pasalnya, kurang minum memang bisa memicu terbentuknya batu ginjal. Ini karena kurang minum dapat menyebabkan dehidrasi sebagai salah satu faktor risiko batu ginjal.

Menurut Urology Care Foundation, faktor risiko utama batu ginjal adalah volume urine rendah yang terjadi secara konstan.

Nah, volume atau kelurahan urine yang rendah ini dapat disebabkan oleh dehidrasi akibat olahraga berat, bekerja atau tinggal di tempat yang panas, maupun kurang minum cairan.

Volume urine yang rendah berarti tidak ada cukup air untuk melarutkan mineral dalam urine, sehingga mineral dapat mengendap di ginjal, kemudian menjadi batu ginjal.

Oleh sebab itu, sangat disarankan bagi siapa saja untuk bisa mencukupi kebutuhan minum setiap harinya sebagai bagian dari cara mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal.

Meningkatkan asupan cairan dapat membantu melarutkan mineral dalam urine.

Orang dewasa rata-rata disarankan untuk dapat mengonsumsi air putih 8-10 gelas atau 2 liter sehari.

Sementara, orang dewasa yang mengalami batu ginjal mungkin perlu minum lebih banyak air putih.

Baca juga: 6 Makanan Penyebab Batu Ginjal yang Harus Diwaspadai

Penderita batu ginjal harus minum cukup setidaknya 3 liter air putih untuk menghasilkan setidaknya 2,5 liter urine setiap hari.

Merangkum Medicine Net, menjaga asupan cairan setiap hari memang menjadi cara yang baik untuk mencegah batu ginjal.

Tapi, perlu disadari bahwa kurang minum bukan satu-satunya faktor yang dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.

Di mana, praktik diet lain juga dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal pada seseorang.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau